TRC BPBD Kobar Turut Serta Evakuasi Pohon Tumbang di Jalan Pakunegara Pangkalan Bun

Personil TRC BPBD mengevakuasi pohon tumbang di Jalan Pakunegara Selasa (22/2)

MMC Kobar - Hujan dan angin kencang di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) beberapa hari terakhir semakin tidak bisa diprediksi dampaknya. Akibat cuaca ekstrem, salah satu bangunan di Jalan Pakunegara, Kelurahan Raja, tertimpa pohon tumbang pada Selasa (22/2) sore kemarin.

Mendapat informasi laporan tersebut dari warga, Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar bergegas menuju lokasi kejadian. Ketika di lokasi terlihat posisi pohon dengan diameter ± 45 cm dan tinggi ± 12 meter tersebut tersandar ke kanopi bangunan gudang sparepart alat berat.

(Baca Juga : Kesbangpol Kobar Sosialisasi UU No 7 Tahun 2017)

Koordinator Regu II TRC Andan Santana mengungkapkan penyebab tumbangnya pohon tersebut dikarenakan intensitas hujan serta angin kencang pada sore hari kemarin. “Jika dilihat akarnya sudah tidak kuat menopang sehingga tidak cukup kuat menahan kencangnya angin.Untungnya pohon tidak tumbang sampai menutupi jalan. Hanya saja, kanopi gedung sparepart di belakangnya mengalami kerusakan akibat pohon tersebut,” terangnya.

Personil TRC BPBD melakukan pembersihan dan pemotongan pohon yang tumbang di Jalan Pakunegara Selasa (22/2)

Kurang lebih 1 jam personil TRC bersama satuan dari Damkar Kobar, Relawan Huma Itah Singgah Mendawai, PLN serta Telkom Pangkalan Bun bahu membahu melaksanakan penanganan pohon tersebut menimpa  gudang Sparepart alat berat PT Telawi dan juga kabel milik PLN dan Telkom. Pembersihan berjalan aman dan lancar.

Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik Martogi mengimbau kepada masyarakat khususnya dalam Kota Pangkalan Bun dan umumnya warga Kobar dapat selalu berhati-hati apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang.

"Bila terjadi suatu kejadian yang diakibatkan oleh cuaca ekstrem dapat menghubungi BPBD melalui media sosial maupun nomor contact person 081349032484 atau 085248663008," ucapnya. (bpbd kobar)