Pemkab Kobar Siap Buka 10 Ribu Hektare Tanaman Jagung

MMC Kobar - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dalam waktu dekat akan membuka 10 ribu hektare lahan yang akan ditanami jagung. Hal ini merupakan satu upaya mewujudkan ketahanan pangan daerah dan swasembada pangan nasional. Menurut Bupati Kobar, Hj Nurhidayah, tercetusnya program 10 ribu ha untuk tanaman jagung itu menurutnya pada saat dirinya dipanggil Gubernur Kalimantan Tengah, saat itu Gubernur tengah melakukan kunjungan kerja ke wilayah bagian barat.

"Dihadapan saya, saat itu Gubernur menelpon Menteri Pertanian, dan Gubernur langsung meminta untuk Kalimantan Tengah ini 50 ribu ha pengembangan tanaman jagung, dan Gubernur langsung menyampaikan 10 ribu ha untuk Kabupaten Kobar, saat itu Saya pun mengatakan siap," kata Bupati, Kamis (29/3), pada saat membuka acara temu teknis dan temu karya penyuluhan pertanian Kabupaten Kobar tahun 2018.

(Baca Juga : Rakor Dan Sinkronisasi Program Kegiatan Disdukcapil Se-Kalteng)

Bahkan kata Bupati, Gubernur juga meminta kepada Menteri Pertanian agar menghadiri penanaman perdana pengembangan tanaman jagung di Kabupaten Kobar, selain itu pada saat panen perdana Gubernur meminta agar Presiden Joko Widodo hadir di Kabupaten Kobar.

"Pengembangan tanaman jagung seluas 10 ha merupakan tantangan bagi kita semua untuk bersama sama bisa mewujudkan agar program nasional itu berhasil di wilayah kita ini, sebab Gubernur meminta kepada Menteri Pertanian agar Kalimantan Tengah khususnya Kobar menjadi eksportir jagung, ini sangat luar biasa," ucap Bupati dengan penuh optimis.

Pengembangan tanaman jagung kata Bupati sudah pernah dilakukan di Wilayah Kobar hanya yang membuat petani jadi trauma mengenai pemasaran, dimana saat itu kata Bupati, produksi cukup akan tetapi petani kebingungan untuk pemasarannya.

"Tapi alhamdulillah, Pak Gubernur menjamin masalah pemasarannya sehingga hal ini menjadi kabar baik bagi petani kita, agar mereka bersemangat lagi dalam mengembangkan tanaman jagung, bahkan untuk program pengembangan tamanan jagung ini ada anggarannya dari pusat, saat ini kita hanya diminta menyiapkan lahannya saja," ujar Bupati.

Bupati menambahkan program ini juga sebagai bentuk untuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Karena para petani diberikan bibit gratis, pupuk gratis dan sebagainya.

"Sektor petanian dalam arti luas merupakan prioritas pembangunan Kabupaten Kobar, dengan adanya program pengembangan tamanan jagung ini merupakan wujud dari visi dan misi kita dalam menciptakan kemandirian petani, untuk itu saya selalu mengharapkan dukungan semua petani khususnya dalam hal ini petugas penyuluh lapangan agar lebih bersemangat lagi mengajak masyarakat untuk kembali menanam dan berkebun," bebernya. (Humas Diskominfo Kobar)