Pemkab Kobar Kembali Mendapat Amanah Penyaluran Dana Bergulir dari BLU-LPMUKP
- penulis DPKP Kobar
- Jumat, 19 Maret 2021
- dibaca 828 kali
MMC Kobar – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan kegiatan peluncuran dan penyaluran pembiayaan dari Badan Layanan Umum Lembaga Pengelolaan Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (BLU-LPMUKP).
LPMUKP merupakan lembaga dibawah naungan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dibentuk untuk memberikan kemudahan pendanaan, melalui penyediaan akses modal usaha dan fasilitas jaminan kredit untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pelaku usaha sektor kelautan dan perikanan.
(Baca Juga : Gali Data Sektor Ketahanan Pangan, Tim Forum Kabupaten/Kota Sehat Kobar Sambangi DKP Kobar)
Kegiatan langsung dibuka oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di Gedung Aula Jayang Tingang pada Jumat (19/03), dihadiri perwakilan dari pejabat KKP dan BLU-LPMUKP serta kepala dinas yang membidangi perikanan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Kalteng.
Saat dimintai keterangan disela-sela kegiatan, Kepala Diskan Kobar Rusliansyah menjelaskan LPMUKP adalah Satuan Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan) yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum dan mengelola dana bergulir yang berpendampingan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah sektor kelautan dan perikanan.
“Pemkab Kobar dalam hal ini Dinas Perikanan bersyukur mendapatkan kepercayaan lagi dari KKP untuk membantu menyalurkan program ini karena sangat berdampak baik untuk meningkatkan produksi perikanan di Kobar,” tutur Rusliansyah.
“Selama beberapa tahun digulirkan sampai dengan awal tahun ini, Diskan Kobar melalui tenaga pendamping LPMUKP dengan proses verifikasi yang ketat telah menyalurkan dana bergulir sebanyak Rp. 2.575.000.000 kepada pelaku usaha perorangan, Kelompok Usaha Kelautan dan Perikanan (KUKP) yang bergerak pada sektor kelautan dan perikanan yang ada di Kobar,” terangnya.
Dengan adanya, lanjutnya, bantuan bergulir ini diharapkan dapat meningkatkan produksi perikanan di Kobar baik perikanan tangkap, perikanan budidaya serta pengolahan ikan.
“Dan juga kami berharap dapat meningkatkan taraf hidup pelaku usaha perikanan yang ada di Kobar,” tutup Rusliansyah. (nita&razak/diskan kobar)