Sasar Anak-Anak TK, Damkar Kobar Kembali Gelar Edukasi Penanggulangan Bahaya Kebakaran

Petugas Damkar mengenalkan alat Pemadaman Kebakaran kepada Murid-murid TK Islam Darul Ulum di halaman Mako Damkar Kobar, Jum'at (9/8). (satpol pp & damkar kobar/bid. damkar)

MMC Kobar - Markas Komando  Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kedatangan siswa siswi TK Islam Darul Ulum sebanyak 70 siswa yang terbagi dari kelompok A dan kelompok B, kedatangan mereka untuk mengetahui tugas pokok dan fungsi pemadam kebakaran dan cara penanganan kebakaran secara umum Mako Damkar Kobar, Jumat (9/8).

M. Bisar, Kasi Pencegahan Satpol PP dan Damkar Kobar selaku pemateri menjelaskan bahwa tugas dan tanggung jawab pemadam kebakaran bukan hanya memadamkan api, tetapi juga mengevakuasi binatang buas, seperti sarang tawon, ular dan binatang lainnya.

(Baca Juga : Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Kobar Jadi 8 orang)

“Mengevakuasi pohon tumbang, pencarian orang hilang dan penanganan kebencanaan skala kecil juga tugas kami,” imbuhnya.

Bahkan untuk pengenalan lebih spesifik tentang Pemadam Kebakaran, juga disimulasikan penjelasan tentang api dan peralatan yang digunakan saat memadamkan api.

Pada kegiatan sosialisasi yang diikuti puluh anak-anak TK Islam Darul Ulum serta wali dan para orang tua murid ini juga dilakukan simulasi penanganan kebakaran yang berasal dari kebocoran pada komponen tabung kompor gas oleh Komandan Regu II Damkar Kobar, Eko Waluyo Susanto.

Usai sosialisasi dan simulasi penanganan kebakaran, M. Bisar juga menyampaikan bahwa edukasi mengenai pencegahan dan penanganan kebakaran harus dimulai sejak usia dini agar nantinya anak-anak terbiasa dan tidak panik saat menghadapi kebakaran serta dapat melakukan pemadaman secara cepat dan tepat.

”Kami juga menghimbau kepada seluruh masyarakat kobar agar selalu waspada dengan api, cek secara berkala rumah yang aliran listriknya tidak layak lagi digunakan, dan apabila terjadi kebakaran segera menghubungi Pemadam Kebakaran Kobar via telepon atau langsung datang ke Mako Damkar Kobar, dengan memberikan alamat tempat kebakaran dengan jelas dan benar, kami akan segera ke lokasi apabila laporan cepat kami terima, dan kami ingatkan pula untuk tidak sembarangan membakar sampah didekat pemukiman, mengingat wilayah kobar sudah memasuki musim kemarau agar selalu waspada, jangan sembarangan membakar lahan agar tidak menyebabkan musibah kabut asap dan bahaya ISPA," jelas M. Bisar (satpolpp & damkar kobar/bid.damkar)