Satgas Covid-19 : Vaksinasi Dosis Lengkap Mengurangi Resiko Terburuk Covid-19 Hingga Kematian

MMC Kobar – Perkembangan kasus Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Barat, Senin (07/2/2022) terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 2 orang yang berasal dari 1 orang Kecamatan Arut Selatan dan 1 orang dari Kecamatan Kotawaringin Lama sehingga akumulasi kasus terkonfirmasi positif sampai saat ini sebanyak 10 orang, 5 orang berasal dari kecamatan Arut Selatan dan 4 orang berasal dari kecamatan Kumai dan 1 orang dari kecamatan Kotawaringin Lama. Jumlah akumulasi data di Kabupaten Kobar sampai dengan saat ini, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak  6.292 kasus,  sebanyak 6.075 orang dinyatakan sembuh dan sebanyak  207 jiwa dinyatakan meninggal dunia, dengan tingkat kematian atau Case Fatality Rate (CFR) 3,290 persen.

Sementara perkembangan total vaksinasi Covid-19 dengan target sasaran SDM Kesehatan, Lansia, Pelayanan Publik, Masyarakat Umum/ rentan dan Remaja/ anak-anak di Kotawaringin Barat, per 07 Februari 2022,  untuk dosis pertama mencapai 222.599 suntikan (109,50%), dosis kedua mencapai 168.608 suntikan (82,52%), dan dosis ketiga sudah mencapai 10.681 suntikan (5,25%).

Meskipun varian Omicron tingkat kesakitan lebih rendah, namun kita tetap harus waspada. Upaya yang perlu dilakukan oleh pemerintah saat ini adalah kembali menekan jumlah kasus dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan membatasi mobilitas masyarakat. Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat cakupan vaksinasi dosis lengkap, terutama untuk lansia dan anak-anak, terus dilaksanakan berbarengan dengan dosis vaksin booster untuk memperkuat imunitas kelompok.

Mengutip pernyataan dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid., Juru Bicara COVID-19 Kemenkes dalam berita pers Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes (6/2) bahwa meski COVID-19 varian Omicron bisa dilalui dengan gejala ringan atau tanpa gejala bagi sebagian orang yang sudah divaksinasi, masyarakat dihimbau agar berempati pada kelompok yang perlu dilindungi.

“Vaksinasi lengkap sangat penting untuk mempersiapkan diri dari kesakitan dan risiko dirawat yang lebih berat, hingga kematian akibat COVID-19. “Utamanya bagi kelompok masyarakat lanjut usia dan orang yang memiliki penyakit bawaan (komorbid), segera lakukan vaksinasi. Apabila sudah waktunya booster agar segera mengikuti vaksinasi booster. Untuk yang memiliki komorbid, bisa berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19. Karena risiko kelompok rentan ini sangat besar apabila terpapar COVID-19,” tegas dr. Nadia. (DessyAngreni/PranataHumasMuda).