MMC Kobar – Perkembangan kasus Covid-19 periode epidemiologi 6 – 12 Februari 2022, Kabupaten Kotawaringin Barat dalam satu minggu menjadi meningkat cukup tajam. Kasus terkonfrmasi positif yang berasal dari kecamatan Arut Selatan 13 kasus, kecamata Kumai 1 kasus, kecamatan Kotawaringin Lama 2 kasus, kecamatan Pangkalan Lada 1 kasus dan kecamatan Pangkalan Banteng 2 kasus, dengan peta zonasi risiko berwarna kuning pada kecamatan Arut Selatan, kecamatan Kumai, kecamatan Pangkalan Lada, kecamatan Pangkalan Banteng dan kecamatan Kotawaringin Lama. Satu-satunya kecamatan yang masih berwarna hijau pada peta zona risiko adalah kecamatan Arut Utara.

Seiring dengan bertambahnya kasus terkonfirmasi positif di Kotawaringin Barat, diharapkan masyarakat semakin waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan serta menahan untuk bepergian jika tidak terlalu penting dan segera melakukan vaksinasi lengkap jika saatnya tiba.

Seperti yang sudah disampaikan oleh Presiden RI Joko Widodo Jumat (28/1) bahwa kasus harian Covid-19 terutama varian Omicron terus mengalami lonjakan kenaikan. Beliau mengatakan pemerintah telah melakukan banyak persiapan untuk menghadapi lonjakan kasus.

Perlu diketahui, perbedaan utama Omicron dengan varian lain adalah penularan lebih cepat dan banyak. Namun tingkat perawatan dan tingkat keparahan kasus varian Omicron lebih rendah. Lebih banyak orang yang terpapar Omicron dirawat di rumah atau Isoman. Jadi dalam waktu singkat akan terjadi kenaikan jumlah kasus yang signifikan.

“Saya minta laksanakan selalu protokol kesehatan, kurangi aktivitas yang tidak perlu. Saya mengajak masyarakat menjaga kesehatan diri masing-masing sebaik-baiknya untuk meningkatkan imunitas,'' ucap Presiden.

Tetap tenang, tidak perlu panik tapi tetap waspada, tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (feb/red)