Perkembangan Kasus Covid-19 Kobar Periode Epidemiologi 06 - 12 Maret 2022
- penulis Pemimpin Redaksi
- Senin, 14 Maret 2022
- dibaca 2666 kali
MMC Kobar – Perkembangan kasus Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Barat periode epidemiologi 06 – 12 Maret 2022, dalam satu minggu penambahan kasus terkonfirmasi positif masih terjadi walaupun dengan jumlah kasus yang berkurang dari pekan sebelumnya. Kasus terkonfrmasi positif sampai hari Sabtu 12 Maret 2022 dari kecamatan Arut Selatan 29 kasus, kecamata Kumai 6 kasus, kecamatan Pangkalan Lada 10 kasus, kecamatan Pangkalan Banteng 4 kasus, kecamatan Kotawaringin Lama 5 kasus dan kecamatan Arut Utara 1 kasus. Seluruh kecamatan di Kotawaringin Barat terdapat kasus terkonfirmasi Covid -19 dengan peta zonasi risiko berwarna kuning.
Kasus sembuh pada periode ini terlihat pada grafik meningkat cukup signifikan, terutama pada tanggal 10 Maret 2022, dimana angka kesembuhan 31 kasus di seluruh wilayah Kobar. Namun pada periode ini pula angka kematian bertambah 3 kasus dalam sepekan. Sehinga mengakibatkan angka CFR kembali meningkat.
Meskipun kasus terkonfirmasi positif di Kotawaringin Barat dalam sepekan masih terus terjadi, namun angka kesembuhan mulai meningkat signifikan. Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2022, Kabupaten Kotawaringin Barat berada pada level 2 PPKM. Masyarakat tetap diharapkan untuk waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan serta menahan untuk bepergian jika tidak terlalu penting dan segera melakukan vaksinasi lengkap jika saatnya tiba.
Data Kementerian Kesehatan per 7 Maret 2022, menunjukkan laju penularan virus COVID-19 yang melambat.
Di antaranya adalah data angka reproduksi virus (Rt) yang turun di 8 pulau besar Indonesia dan juga angka kasus harian yang turun hampir 3.500 kasus dalam sehari jadi 21.380 kasus.
Walau demikian, kita harus tetap waspada dan lebih berhati-hati agar jangan sampai terjadi lonjakan kasus kembali.
Disiplin protokol kesehatan dan segera vaksinasi ketika giliran tiba tetap menjadi kunci pengendalian laju penularan COVID-19. (feb/ red)