MMC Kobar – Perkembangan kasus Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) Selasa  (24/05), per hari ini tidak terdapat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Hanya ada 2 (dua) orang yang masih dalam perawatan (rawat inap) yang berasal dari Kecamatan Arut Selatan.

Secara akumulasi berdasarkan data sebelumnya sampai dengan saat ini yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kobar sebanyak 6.676 kasus. Sebanyak 6.456 orang dinyatakan sembuh dan sebanyak 218 jiwa dinyatakan meninggal dunia, dengan tingkat kematian atau Case Fatality Rate (CFR) 3,265 persen. Semoga Kobar bisa kembali pada posisi zero case atau nol kasus Covid-19.

Perkembangan total pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dengan target sasaran SDM Kesehatan, Lansia, Pelayanan Publik, Masyarakat Umum/rentan dan Remaja/anak-anak serta Gotong Royong di Kotawaringin Barat, per 24 Mei 2022, untuk dosis pertama mencapai 222.790 suntikan (109,59%), dosis kedua mencapai 195.531 suntikan (96,19%), dan dosis ketiga sudah mencapai 51.041 suntikan (25,11%).

Saat ini kondisi ekonomi Indonesia terus membaik, Neraca perdagangan dan ekspor Indonesia tembus rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Surplus neraca perdagangan pada April 2022 mencapai US$7,56 miliar dengan kinerja ekspor di bulan yang sama mencapai US$27,32 miliar. Pencapaian tersebut kian membawa perekonomian Indonesia menjadi lebih tangguh mengingat neraca perdagangan merupakan salah satu indikator utama dalam meningkatkan cadangan devisa dan menjaga ketahanan sektor eksternal Indonesia.

Di Kabupaten Kotawaringin Barat pun perekonomian masyarakat juga semakin membaik. Hal ini dibuktikan dengan kembali dilibatkannya pelaku UMKM pada setiap kegiatan pemerintah daerah maupun kegiatan yang dilakukan oleh instansi vertikal, organisasi, maupun masyarakat Kobar. Salah satunya pada saat penobatan Sultan XV Kutaringin, para pelaku UMKM dan pedagang juga dilibatkan untuk memeriahkan acara tersebut.

“Kami sangat senang karna bisa menjual dagangan lagi setelah masa pandemi kemarin. Semoga pemerintah daerah bisa meningkatkan roda perekonomian dengan melibatkan pelaku UMKM dan pedagang yang ada di Kotawaringin Barat,” ujar salah seorang pedagang pada saat acara penobatan Sultan XV Kutaringin, Selasa (17/5).

Semoga pemulihan kondisi perekonomian pasca pandemi terus menjadi fokus pemerintah khususnya pemerintah daerah Kabupaten Kotawaringin Barat dalam pengambilan kebijakan untuk dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kobar. (Dsy)