Seluruh undangan yang hadir pada upacara adat di sembaga mas dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-63 Kobar.

MMC Kobar - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar Acara Adat dan Syukuran di Balai Sembaga Mas, Kelurahan Raja, Selasa (4/10). Acara yang digelar masih dalam rangkaian hari jadi ke-63 Kabupaten Kobar ini adalah bagian dari mengenang tentang sejarah berdirinya Kabupaten Kobar di Balai Sembaga Mas pada Tahun 1959.

Proses acara adat dilakukan dengan sederhana, yakni penyambutan tamu dengan tarian hadrah dari sanggar Bakuba, pembacaan sejarah berdirinya Kabupaten Kobar, lantunan pantun seloka, pemotongan nasi adab, pemberian tali asih kepada keluarga pendiri Kobar dan diakhiri dengan doa bersama.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kobar Rustam Effendi, yang juga selaku Ketua Panitia Acara Adat menerangkan, tujuan kegiatan ini yakni mendukung kepala daerah khususnya misi keenam, yaitu melestarikan situs budaya, kesenian lokal dan masyarakat lain nya guna meningkatkan kunjungan wisata. “Zaman boleh berganti , namun sejarah Kobar tetap di hati,” kata Rustam.

Sementara itu, Sekda Kobar Suyanto menyampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari mengingat sejarah masa lalu mulai proses awal keberadaan Kabupaten Kobar hingga sampai saat ini.

(Baca Juga : Dianggap Baik dalam Pengelolaan Pajak Daerah, Bapenda Kobar Dipilih Jadi Tujuan Studi Tiru Bapenda Seruyan)

“Momen ini bagian dari kita tidak meninggalkan historical atau untuk mengingat masa lalu, sebagai bagian dari proses keberadaan Kobar," ujarnya.

"Dalam perjalanannya Kobar saat ini relatif cukup baik dalam tatanan pemerintahan. Itu semua tidak lepas dari kinerja pemerintah, serta dukungan masyarakat dan dunia usaha," ungkapnya.

Kepala Dinas Disdikbud Kobar Rustam Effendi,MSi dan jajarannya usai pelaksanaan Acara Adat di Sembaga Mas, Selasa (4/10)

Turut hadir dalam acara ini, yakni Ketua DPRD M.Rusdi Gozali, unsur forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama dan pejabat di lingkungan Pemkab Kobar. (disdikbud kobar)