Direktur Bank Sampah Induk (BSI) Berkah Jaya Plastindo, Akh. Syamsul berfoto bersama dengan para Pengurus Karang Taruna Desa Pandu Senjaya, Desa Melawen dan Desa Batu Belaman di Bank Sampah Induk (BSI) Jaya Plastindo, Jl. Ahmad Wongso, Kelurahan Madurejo pada Sabtu (25/1). Foto: Dok. DLH Kobar

MMC Kobar - Guna menindaklanjuti hasil pembinaan dan pelatihan bagi UMKM dan Karang Taruna yang digelar beberapa waktu yang lalu terkait pengembangan usaha atau pembukaan lapangan kerja baru melalui pengelolaan sampah dan bank sampah, Karang Taruna dari Desa Pandu Senjaya dan Karang Taruna Desa Melawen Kecamatan Pangkalan Lada serta Karang Taruna Desa Batu Belaman Kecamatan Kumai melakukan kunjungan ke Bank Sampah Induk (BSI) Berkah Jaya Plastindo yang notabene merupakan binaan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui program menabung sampah pada Sabtu (25/1).

Kegiatan ini dilaksanakan atas dasar kepedulian terhadap permasalahan sampah terutama sampah plastik yang merupakan penyumbang terbanyak atas timbulan sampah yang ada di lingkungan masyarakat. Mereka secara langsung berkunjung ke bank sampah induk dalam rangka belajar bagaimana mengelola sampah agar bisa menambah nilai ekonomi.  

(Baca Juga : Inspektorat Kobar Lakukan Pemantauan ke Desa)

Menurut Kepala DLH Kobar melalui Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 (PSLB3) M Robiannor, DLH Kobar sangat menyambut baik dan sangat mengapresiasi atas kunjungan para pengurus Karang Taruna dari Desa Pandu Senjaya, Desa Melawen dan Desa Batu Belaman dan kerjasama yang telah dibangun dengan DLH Kobar melalui bank sampah induk.

“Kami sangat mengapresiasi kepada para pengurus karang taruna atas kepedulian mereka yang ikut serta dalam menanggulangi sampah terutama sampah plastik," ujar Robi.

Diharapkan dari elemen masyarakat lainnya mempunyai kepedulian yang sama, sehingga permasalahan sampah yang ada di Kobar dapat diatasi secara bersama-sama.

“Kami menunggu peran serta warga atau elemen masyarakat lainnya atas kepedulian terhadap pengelolaan sampah yang ada di Kobar, apalagi Menteri LHK RI telah mengeluarkan surat edaran tentang Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah," pungkasnya. (dlh.kobar/karlan08)