Giatkan Kembali Jumat Bersih, Bupati Kobar Gotong Royong Bersama Warga Kelurahan Mendawai

Bupati Kobar, Hj. Nurhidayah saat mengambil sampah di samping rumah warga RT. 11 Kelurahan Mendawai pada kegiatan gotong royong dalam rangka "Gerakan Jumat Bersih", Jumat (17/7). Foto: dok. DLH Kobar

MMC Kobar – Guna menggiatkan kembali 'Gerakan Jumat Bersih', Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj Nurhidayah bersama warga dan penggiat lingkungan melaksanakan kegiatan gotong royong yang berlokasi di RT 1 sampai RT 11, Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan pada Jumat (17/7).

Kegiatan gotong royong tersebut berupa pembersihan sampah-sampah yang ada di gang dan sekitar rumah warga. Akibat meluapnya permukaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Arut, sampah-sampah tersebut timbul ke permukaan dan sebagian ada masuk ke rumah warga yang tergenang.

(Baca Juga : Pemkab Kobar Terima Penghargaan dari Pemerintah Pusat atas Komitmen dan Upaya Penurunan Stunting)

Untuk mengatasi hal tersebut Lurah Mendawai bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kobar mengadakan kegiatan Jumat Bersih yang dihadiri Bupati Kobar bersama suami, Kepala DLH Kobar beserta jajarannya, perangkat Kelurahan Mendawai, perangkat RT, pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kobar, Relawan Bersatu dan warga Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan.

Sebagai leading sector, DLH Kobar menyiapkan armada angkutan sampah berupa 3 unit dump truck, 1 unit pickup dan 2 unit angkutan sampah roda tiga beserta puluhan petugas kebersihan.

Menurut Kepala DLH Kobar, Bambang Djatmiko Trikora, timbulan sampah tersebut berasal dari sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga. “Sampah-sampah tersebut didominasi dari sampah-sampah plastik bekas kemasan,” ujar Bambang.

Terpisah, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 (PSLB3) M. Robianor menambahkan bahwa sampah-sampah yang berhasil terkumpul sekira 8-10 ton yang diangkut menggunakan armada angkutan sampah DLH Kobar.

“Petugas kebersihan berhasil mengangkut sampah tersebut sekira 8 sampai 10 ton menggunakan truk, pickup dan angkutan sampah roda 3,” tutur Robi. (dlh.kobar/karlan08)