MMC Kobar - Jelang momen hari raya Idul Fitri 1444 H, Dinas Pertanian (Distan) Kobar ikut serta berpartisipasi pada kegiatan Pasar Penyeimbang bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis (13/4) bertempat di Masjid Nurul Syajaroh Pasar Korindo Kelurahan Mendawai.

Pada kegiatan tersebut Distan Kobar turut serta menyediakan cabai khususnya cabai rawit, yang dipasok dari petani lokal Desa Kumpai Batu Atas. Rata-rata para petani membudidaya cabai dan sayuran hijau lainnya untuk memenuhi pasar Pangkalan bun. Hal ini bertujuan membantu meningkatkan daya beli masyarakat dan menekan laju inflasi khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah dan kurang mampu.

(Baca Juga : 130 Calon Kepala Desa Dukung Deklarasi Damai dalam Pilkades Serentak 2023)

Pelaksanaan kegiatan Pasar Penyeimbang dibuka Ketua TP-PKK Provinsi Kalteng Ivo Sugian Sabran di Masjid Nurul Syajaroh Pasar Korindo Kelurahan Mendawai. Kegiatan ini merupakan rangkaian agenda kunjungan di Kobar.

Kepala Distan Kobar melalui Kepala Bidang Hortikultura Adi Budiarto menerangkan, kegiatan pasar penyeimbang sangat baik untuk mendukung para petani lokal dalam memasarkan hasil pertaniannya. 

“Dengan kegiatan pasar penyeimbang ini sangat membantu bagi para petani lokal dalam memasarkan hasil hortinya, sehingga masyarakat dapat menikmati produk hasil horti dengan harga lebih murah serta berkualitas karena dipasok langsung dari kebun petani lokal,” tutur Adi.

Untuk harga cabai rawit dijual Rp35.000 per kilogram, sedangkan harga umum di pasar berkisar Rp45.000 per kilogram, lebih murah dari harga jual di pasar. 

“Ada selisih harga Rp10.000 per kilogram yang dianggap cukup meringankan beban khususnya ibu-ibu rumah tangga dalam mencukupi keperluan kebutuhan pokok rumah tangga,” lanjut Adi Budiarto.

Ditemui secara terpisah, Kepala Distan Kobar Kris Budi Hastuti menyampaikan bahwa Distan Kobar selalu aktif berpartisipasi didalam setiap kegiatan pasar murah/pasar penyeimbang dengan menyediakan produk hortikultura khususnya, cabai rawit yang merupakan produksi petani lokal.

“Distan Kobar mendukung setiap kegiatan pasar murah yang diadakan dan akan selalu aktif berpartisipasi dengan menggandeng petani dalam memasarkan produk pertaniannya,” terang Kris.

Kris menambahkan, mengingat kebutuhan harga pokok di pasar mulai naik, pemerintah hadir dengan membantu mensubsidi keperluan bahan pokok dengan harga murah. 

“Melalui kegiatan pasar penyeimbang ini Distan Kobar menyediakan produk hortikultura khususnya cabai rawit yang merupakan produksi petani lokal, sehingga masyarakat bisa mendapat harga yang lebih murah dengan produk cabai rawit yang  lebih  segar,” imbuhnya.

Kegiatan pasar penyeimbang diramaikan dengan berbagai macam paket produk kebutuhan seperti beras, gula, minyak goreng, susu kaleng serta gas elpiji dan terakhir ditutup dengan pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat oleh instansi Dinas Kesehatan. (n2k_distankobar)