MMC Kobar - Dalam rangka mendukung pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar dua pertemuan sekaligus, yakni Pertemuan Koordinasi Mitra dalam rangka Mendukung Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan Pertemuan Advokasi Satuan Pendidikan Kesehatan di Brits Hotel Pangkalan Bun, Kamis (15/08).

Kepala Dinkes Kobar melalui Sekretaris Arif Susanto menyampaikan, kegiatan ini untuk mendukung pelaksanaan Germas di tingkat Kabupaten Kobar menjadi sangat krusial dalam mencapai tujuan tersebut.

(Baca Juga : Balai Bahasa Kalteng bersama Dikbud Kobar Gelar Festival Seloka Bagi Generasi Muda)

“Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk sosialisasi, tetapi juga untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan lainnya dengan berfokus pada koordinasi dan komitmen bersama. Sehingga diharapkan dapat mendorong implementasi Germas yang lebih efektif dan berkelanjutan, agar dapat mencapai tujuan utamanya, yaitu meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar Arif.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat I Ketut Djabal Wahjunirahman sekaligus Ketua Panitia juga menambahkan, berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 menemukan 58 persen anak usia 10-14 tahun kurang aktivitas fisik, kemudian konsumsi makanan manis atau gula yang juga tinggi. Kondisi ini berimbas terhadap hasil prevalensi diabetes rata-rata warga Indonesia yang meningkat di tahun 2023.

“Sehingga perlu diterapkan perilaku Germas pada anak usia sekolah. Tujuan dari kegiatan Advokasi Satuan Pendidikan Kesehatan yang dilaksanakan saat ini adalah untuk meningkatkan upaya pendidikan kesehatan di Kabupaten Kobar serta menerapkan bahan ajar pendidikan kesehatan di Institusi Pendidikan,” tambah I Ketut. (NM-DinkesKobar)