Bupati Hj Nurhidayah : Kegiatan Festival Medical sebagai Ajang Mengukir Prestasi Non Akademik bagi Pelajar
- penulis Protokol & Komunikasi Kobar
- Senin, 24 Januari 2022
- dibaca 716 kali
MMC Kobar - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj Nurhidayah membuka secara resmi Medical Festival pada Selasa (24/1/2022). Bertempat di halaman utama gedung, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka hari jadi SMKS Bhakti Indonesia Medika (BIM) Pangkalan Bun yang ke-8 tahun 2022.
Mengangkat tema “Kompetisi Yang Sehat Untuk Generasi Yang Lebih Baik, dalam festival ini digelar beberapa cabang lomba untuk Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP),yakni lomba Volly Ball, Tari, cerdas cermat dan juga Lomba Ketangkasan Baris Berbaris (LKBB), yang mana diikuti oleh beberapa sekolah SMP/Mts yang ada di Kabupaten Kobar.
(Baca Juga : Disperkimtan Kobar Kaji Tiru Pengelolaan Aset PSU Perumahan ke Kabupaten Demak)
Hj Nurhidayah mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini, karena menurutnya dengan adanya beberapa cabang lomba ini dapat membantu mengembangkan prestasi-prestasi yang di miliki oleh para pelajar. “Dengan kegiatan ini justru memberikan ruang untuk para pelajar kita dalam mengembangkan prestasi , juga dapat membangun rasa kebersamaan dan kekerabatan antar pelajar di Kobar, ini juga merupakan kegiatan yang sangat positif,” ucap Bupati.
Sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan, Hj Nurhidayah meyakini jika sekolah tidak harus hanya terfokus pada pencapaian kualitas akademik. Penting sekali untuk memberi perhatian pada aspek non akademik, sehingga pelajar diharapkan dapat memperoleh pengalaman belajar yang utuh dan sesuai dengan karakteristik kebutuhan dan perkembangannya serta mengeksplorasi minat, bakat dan kemampuan yang dimiliki. “
“Oleh karena itu, penyelenggaraan Medical Festival ini merupakan salah satu ajang untuk mengapresiasi bakat dan minat pelajar, sehingga mampu mengukir prestasi dalam bidang non akademik, serta memupuk rasa persatuan dan kesatuan dikalangan pelajar. Disamping itu, kegiatan ini juga sebagai langkah preventif dalam mengurangi kegiatan yang bersifat negatif,” ujar Hj Nurhidayah. (ribut/edt:mri)