Tole-Tole adalah sejenis makanan tradisional khas Kalimantan, Indonesia. Makanan ini memiliki ciri khas dalam bentuk, rasa, dan cara pembuatannya. Sayangnya Saat ini, wadai tole-tole mulai jarang ditemui karena perkembangan zaman, masyarakat lebih sering membuat kue-kue masa kini seperti cake dan lainnya.
Wadai Tole-tole adalah kue yang berasal dari adonan manis tepung terigu yang kemudian digoreng hingga mengembang dan digulingkan di balutan tepung gula berwarna merah. Berikut adalah deskripsi mengenai wadai Tole-Tole:
(Baca Juga : Presiden Terima Vaksin Covid-19 Perdana)
Bentuk: Tole-Tole biasanya memiliki bentuk angka delapan.Ukurannya bervariasi, tetapi biasanya cukup kecil sehingga bisa dimakan dalam satu gigitan.
Bahan Utama: Tole-Tole umumnya terbuat dari bahan-bahan sederhana seperti tepung beras atau tepung ketan. Tepung ini dicampur dengan air dan bumbu-bumbu tertentu untuk menciptakan adonan yang kemudian digoreng.
Bahan-bahan
250 gr tepung sagu tani
3 btr telur
150 gr gula pasir
50 ml air
Pewarna makanan
Minyak goreng yang banyak
Proses Pembuatan: Adonan Tole-Tole biasanya diolah dengan cara menggoreng. Adonan ini diambil secuil, kemudian ditekan dan dibentuk menjadi huruf delapan sebelum digoreng dalam minyak panas hingga berwarna kecokelatan dan renyah.
Cara Membuat
Langkah 1
Kocok telur seadanya didalam mangkuk, tambahkan tepung tapioka sedikit demi sedikit sampai adonan tidak lengket bisa dipulung (bisa ditambahkan tepung bila masih terasa lembek)
Langkah 2
Masukkan minyak kedalam wajan penggorengan. Sisihkan. (Minyak masih dalam keadaan dingin, belum menyalakan kompor)
Langkah 3
Pulung adonan sesuai selera (bisa memanjang atau berlubang seperti donat), masukkan adonan yang sudah terpulung langsung kedalam wajan berisi minyak. Lakukan sampai adonan habis (saya setengah adonan biar hemat minyak). (Minyak masih dingin) - adonan mengembang 2-3x lipat saat matang, jangan kepenuhan wajannya ya! Atau minyaknya dibanyakin :p
Langkah 4
Nyalakan api kompor, masak sambil terus diaduk sampai kuning keemasan. (Harus terus diaduk yaa biar adonan kena panas minyak merata)
Langkah 5
Bila sudah matang, angkat tiriskan. Tanda matang, hasilnya mulus, tidak menciut saat kena udara dan tidak melempem saat digigit.
Langkah 6
Diwajan terpisah: -masukkan air, gula pasir dah berapa tetes pewarna makanan, masak dan aduk rata sampai gula merambut dan kental mendidih -masukkan telur gabus goreng kedalam adonan gula, aduk rata sampai air gula terbalut semua ke telur gabus -matikan kompor, aduk terus sampai air gulanya kering dan tidak lengket lagi.
Tole-tole alias Telur Gabus Manis langkah memasak 6 foto
Langkah 7
Tole-tole siap disajikan
Tole-tole alias Telur Gabus Manis
Rasa: Tole-Tole memiliki rasa yang gurih dan renyah di bagian luar akibat proses penggorengan, sementara bagian dalamnya bisa lembut dan sedikit kenyal. Rasa dari Tole-Tole dapat bervariasi tergantung pada bumbu dan rempah-rempah yang digunakan dalam adonannya. Beberapa variasi bisa memiliki rasa manis, gurih, atau bahkan sedikit pedas.
Keunikan: Salah satu keunikan Tole-Tole adalah dalam tampilannya yang sederhana namun memiliki cita rasa yang lezat. Makanan ini sering dijadikan camilan atau hidangan pendamping saat bersantap. Tole-Tole juga sering dijumpai dalam berbagai acara tradisional atau perayaan di Kalimantan.
Secara keseluruhan, Tole-Tole adalah makanan tradisional dari Kalimantan yang memiliki cita rasa khas dan menjadi bagian penting dari warisan kuliner daerah. (Dok.Aly/yov/sisk/brnd/ahyr/nzr).
