Menkominfo: Narkoba Jadi Salah Satu Isu Strategis Bangsa

Jakarta, Kominfo - Narkoba dipandang Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menjadi salah satu isu strategis bagi Bangsa Indonesia yang perlu mendapat perhatian semua pihak. “Narkoba menjadi salah satu isu strategis bangsa, prevalensinya tinggi. Kita bisa lihat kebanyakan yang jadi pesakitan di Lembaga Permasyarakatan  justru dari kasus-kasus narkoba,” ungkapnya pada acara Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Melalui Test Urine Bagi Pegawai di Lingkungan Kementerian Kominfo di Ruangan Anantakupa, Jakarta, Jumat (3/8/2018).

Menteri Rudiantara menilai penyalahgunaan narkoba bisa menjadi penghalang potensi bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada Tahun 2030 mendatang. Oleh karena itu, ia berharap sosialisasi melalui acara ini bisa efektif.

(Baca Juga : Sekda Bersama Forkopimda Kobar Ikuti Rakornas Pengendalian Karhutla Tahun 2021)

“Saya berharap, pejabat dan pegawai Kominfo yang hadir disini bukan hanya untuk mengecek urin apakah negatif atau positif narkoba. Tapi yang lebih penting lagi adalah bagaimana mensosialisasikan juga untuk keluarganya, karena apapun harus dimulai dari keluarga. Kita tahu yang terkena narkoba ini mulai dari belasan tahun sampai 50-60 tahun. Jadi keluarga menjadi penting, jadi sosialisasi ini bukan hanya untuk pegawai Kominfo tapi juga untuk keluarga," katanya.

Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta Brigjen Johny Latupeirissa mengungkapkan hasil penelitian yang dilakukan BNNP Jakarta bersama Universitas Indonesia pada tahun 2017 ditemukan bahwa angka pengguna narkoba mencapai 3,3 juta pengguna (1.77%) dengan rentang usia 10-59 tahun. “Pengguna narkoba di Indonesia 54% adalah pekerja, hal ini menjadikan pekerja sebagai sasaran pasar bisnis narkoba. Keuntungan dari bisnis narkoba ini luar biasa. Selanjutnya 28% pengguna narkoba adalah pelajar, sisanya 22% adalah mereka yang tidak mempunyai pekerjaan tetap membeli narkoba,” paparnya.

Johny mengapresiasi langkah Kementerian Kominfo mengadakan kegiatan ini. “Kami berterima kasih kepada Menkominfo atas kepeduliannya dalam memaksimalkan upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Kami berharap lingkungan  Kominfo bersih dari narkoba dan bisa melakukan upaya sosialisasi,dan advokasi juga ke masyarakat. Kita berharap ke depan Indonesia bersih dari narkoba,” harapnya. (VE)