MMC Kobar - Pameran Indonesia Maju Expo dan Forum 2024 berlangsung dengan meriah dari tanggal 4-7 Juli di Assembly Hall Jakarta Convention Center. Acara ini mengusung tema sentral “Pembangunan yang Berkualitas, Inovatif, dan Ramah Lingkungan” dengan semangat bangga, cinta, dan memakai produk Indonesia.

Acara ini diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri dan dibuka oleh Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir. Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai kementerian dan lembaga terkait, termasuk Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, Menteri Koperasi, Menteri Usaha Kecil dan Menengah, serta Menteri Investasi.

(Baca Juga : Kinerja Pelaksanaan APBN Regional Lingkup Wilayah Kerja KPPN Pangkalan Bun sampai dengan 31 Agustus 2023)

Seluruh pemerintah kota dari berbagai daerah di Indonesia turut berpartisipasi dalam pameran ini. Salah satu peserta yang menonjol adalah Kabupaten Kotawaringin Barat, yang memperkenalkan produk unggulan berupa makanan dan kerajinan tangan. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) berhasil meraih omset sekitar 5 juta rupiah selama pameran berlangsung.

Selain berpartisipasi dalam pameran, Disperindagkop UKM juga mengikuti Festival Sambal dengan menampilkan dua varian sambal khas daerah, yaitu Sambal Iwak Baung Panggang dan Sambal Terong Asam. Produk-produk ini mendapatkan sambutan hangat dari para pengunjung yang hadir. Disperindagkop UKM Kobar menjadi satu-satunya peserta dari Kalimantan Tengah yang hadir di acara tersebut.

Partisipasi Kabupaten Kobar pada pameran ini merupakan yang pertama kalinya, meskipun Indonesia Maju Expo dan Forum telah dilaksanakan sebanyak empat kali sebelumnya. Perwakilan dari Disperindagkop UKM Kobar Muhammad Suhendra beserta rombongan dan dua pengrajin, Jumairiah yang terkenal dengan produk kerupuk amplang, stik, dan keripik. Selain itu, Direktur Bank Sampah, Akh Syamsul Arifin, juga turut hadir untuk mempromosikan keramahan lingkungan terkait pengelolaan limbah ulin.

Acara ini bukan hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga sebagai forum untuk memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun Indonesia yang lebih maju dengan pendekatan yang inovatif dan berkelanjutan. Melalui pameran ini, diharapkan masyarakat semakin bangga, cinta, dan menggunakan produk dalam negeri demi kemajuan bersama.

Festival Sambal