Buka Bimtek Wirausaha Baru IKM, Sekda Rody Iskandar : Wirausahawan Harus Siap Beradaptasi dan Berinovasi

MMC Kobar - Dinas Perindustrian, Perdagangan,  Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten  Kotawaringin Barat (Kobar) menjadi panitia daerah dalam acara Wirausaha Baru yang digelar di Hotel Brits Pangkalan Bun pada Jumat (20/9).

Kegiatan ini diinisiasi oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia atas Aspirasi Anggota DPR RI Mukhtarudin. Kegiatan dibuka langsung Sekretaris Daerah Kobar Rody Iskandar. Menurut Rody, kegiatan bimbingan teknis ini menjadi sangat relevan dan penting di tengah berbagai tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha kecil dan menengah saat ini. 

(Baca Juga : Ajak Stakeholders Ikut Tanggap Darurat Bencana Sulawesi Tengah)

“Kita harus mengakui bahwa globalisasi, kemajuan teknologi, dan perubahan pola konsumsi masyarakat telah membawa dinamika tersendiri dalam dunia bisnis. Oleh Karena itu, wirausahawan harus siap untuk terus beradaptasi, berinovasi, dan meningkatkan daya saing,” kata Rody.

Tidak hanya itu, lanjut Rody, dalam era digital seperti sekarang, akses terhadap informasi dan teknologi menjadi salah satu kunci sukses bagi para wirausaha. Oleh sebab itu, ia sangat mengapresiasi langkah Direktorat IKMA Kementerian Perindustrian yang terus berupaya memberikan pendampingan dan pelatihan kepada wirausahawan baru, khususnya di sektor IKM.

“Kegiatan seperti ini tidak hanya akan memberikan wawasan baru, tetapi juga akan membuka peluang bagi para wirausahawan untuk dapat memanfaatkan teknologi dalam mengembangkan usahanya,” imbuhnya.

Kegitatan ini berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 21-23 September di masing masing tempat yang telah ditentukan, dan dihadiri 120 peserta dari berbagai bidang kegiatan ini mencakup beberapa bimbingan teknis yaitu Membatik, Menjahit, Service AC, Perbengkelan Roda 2, Pengolahan kue tradisional dan Pembuatan Kopi.

Pada penutupan kegiatan, Senin (23/9), Kadis Perindagkop UKM Alfan Khusnaini dalam sambutannya mengatakan melalui bimbingan teknis ini, ia berharap para peserta dapat lebih memahami berbagai aspek penting dalam dunia kewirausahaan, mulai dari manajemen usaha, pemasaran, pengelolaan keuangan, hingga inovasi produk. 

“Saya juga berharap, setelah mengikuti kegiatan ini, para wirausahawan dapat lebih percaya diri dan siap untuk bersaing di pasar yang semakin kompetiti serta ilmu dan keterampilan yang diperoleh dari bimtek ini tidak hanya sekedar menjadi teori, tetapi dapat diterapkan secara nyata dalam usaha yang dijalankan,” ujar Alfan.

“Dengan demikian, para wirausaha baru ini tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, khususnya dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan,” pungkasnya.