Anugerah Gawi Bahalap 2023, Wujud Apresiasi KPKNL Pangkalan Bun kepada Satuan Kerja Berprestasi

MMC Kobar - Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pangkalan Bun, Widiyantoro didampingi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kalimantan Selatan dan Tengah, menyerahkan piagam penghargaan pada acara Anugerah Gawi Bahalap 2023 kepada stakeholder wilayah kerja KPKNL Pangkalan Bun yang turut berperan aktif dalam membangun sektor pengelolaan aset dan lelang. 

Penyerahan penghargaan ini dihadiri oleh para pimpinan maupun perwakilan satuan kerja pada wilayah kerja KPKNL Pangkalan Bun melalui media Zoom Meeting, Kamis (14/12).

(Baca Juga : Audensi Bersama Ormas Kebangsaan, Bupati Mengajak Ormas Dukung Penerapan Protokol Kesehatan)

Anugerah Gawi Bahalap merupakan acara penyerahan piagam penghargaan sebagai salah satu bentuk upaya dalam peningkatan kualitas pelaksanaan tugas serta wujud apresiasi tertinggi yang diberikan oleh KPKNL Pangkalan Bun kepada satuan kerja di wilayah kerja KPKNL Pangkalan Bun. Tema yang diambil pada acara Anugerah Gawi Bahalap tahun ini adalah “Sinergi untuk Melayani Lebih Baik”.

Nama “Gawi Bahalap” diambil dari bahasa Dayak atau Kalimantan yang berarti Kerja Terbaik. Pemilihan nama ini bukan tanpa alasan, nama ini dipilih dengan harapan supaya kolaborasi antara KPKNL Pangkalan Bun dengan Satuan Kerja di wilayahnya bisa menjadi salah satu bentuk sinergi dan kolaborasi pelayanan secara profesional yang dapat diberikan oleh KPKNL Pangkalan Bun.

Tahun 2023 merupakan tahun kedua KPKNL Pangkalan Bun menyelenggarakan Anugerah Gawi Bahalap. Acara ini diawali dengan keynote speech oleh Kepala Kanwil DJKN Kalimantan Selatan dan Tengah Kusumawardhani. 

Kusumawardhani mengapresiasi atas inisiasi KPKNL Pangkalan Bun dalam memberikan apresiasi terhadap satuan kerja di wilayah kerja KPKNL Pangkalan Bun.

Sementara itu dalam sambutannya, Kepala KPKNL Pangkalan Bun Widiyantoro mengungkapkan rasa terima kasih kepada tamu undangan yang telah hadir pada acara Anugerah Gawi Bahalap 2023 yang merupakan bentuk apresiasi kepada satuan kerja KPKNL Pangkalan Bun di bidang Pengelolaan Aset dan Lelang. 

“Dengan adanya sinergi yang baik antara KPKNL Pangkalan Bun dengan satuan kerja dan pemangku kepentingan, sehingga KPKNL Pangkalan Bun dapat melampaui target kinerja pada periode 2023,” kata Widiyantoro.

Meskipun demikian, lanjutnya, KPKNL Pangkalan Bun senantiasa melakukan upaya perbaikan yang berkelanjutan guna memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. 

Widiyantoro juga menyampaikan ucapan selamat diberikan kepada satuan kerja dan pemangku kepentingan yang mendapatkan penghargaan pada acara Anugerah Gawi Bahalap 2023. 

“Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi satuan kerja yang lain untuk mengoptimalkan kinerja dalam pengelolaan aset dan lelang dengan harapan kolaborasi serta kerjasama yang telah terjalin dapat tetap dipertahankan,” pungkasnya.

Pada kesempatan ini, Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) Juni Gultom, menyampaikan ucapan terima kasih atas upaya kerja sama yang dibangun antara Pemerintah Daerah Kobar dengan KPKNL Pangkalan Bun yang luar biasa, adaptif, dan kolaboratif dalam rangka meningkatkan peran pemerintah daerah dalam program peningkatan pendapatan asli dari pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD).

Anugerah Gawi Bahalap tahun 2023 terdiri atas sepuluh nominasi, antara lain Kategori Optimalisasi PNBP dari Pengelolaan BMN, Kategori Kepatuhan Pelaporan Tindak Lanjut Persetujuan BMN, Kategori Khusus-Kinerja Operator BMN Terbaik dalam Rangka Meningkatkan Tata Kelola BMN Berkelanjutan, Kategori Khusus-Mitra Program Percepatan Sertifikasi Tahun 2023, Pokok Lelang Terbesar-Kategori Lelang Eksekusi Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, Pokok Lelang Terbesar-Lelang Eksekusi Rampasan, Pokok Lelang Terbesar-Lelang Non Eksekusi Wajib BMN/BMD, Pokok Lelang Terbesar-Kategori Non Eksekusi Sukarela, Pokok Lelang Terbesar-Kategori Kemenkeu Satu, dan Administrator Pra-Lelang Terbaik.

Acara Anugerah Gawi Bahalap tahun 2023 juga menampilkan sharing session yang disampaikan oleh Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Dwi Marinda Sari, yang mengangkat tema “Isu Terkini mengenai Pengelolaan Kekayaan Negara” dan Sharing Session oleh Pejabat Fungsional Pelelang Ahli Muda, Budi Priyanto, yang mengangkat tema “Waspada Penipuan Lelang”. (elz.kpknlpbun)