Para peserta Pelatihan Teknis Pertolongan di Permukaan Air melaksanakan apel di Pos SAR Kotawaringin Timur Kamis (17/3)

MMC Kobar - Keahlian personil dalam menanggulangi bencana harus terus diasah. Oleh sebab itu, peningkatan pengetahuan dan wawasan mengenai medan yang dihadapi wajib bagi mereka yang berkecimpung dalam penanganan kebencanaan.

Sebagai bagian dari peningkatan mutu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mendelegasikan personil Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk mengikuti Pelatihan Teknis Pertolongan di Permukaan Air. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya ini akan berlangsung mulai 15 hingga 21 Maret mendatang di Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.

(Baca Juga : Presiden: Manfaatkan OOC 2018 untuk Kepentingan Nasional)

Kurang lebih 50 orang yang berasal dari instansi dan organisasi se-Kalimantan Tengah menjadi peserta dalam kegiatan tersebut. "Ada dua orang dari personil TRC kami yang diberangkatkan dan saat ini sudah mengikuti serangkaian acara disana," ungkap Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan Pahrul Laji pada Kamis (17/3).

Sesi pembekalan teori Pelatihan Teknis Pertolongan di Permukaan Air di Aula Kantor Kominfo Kotawaringin Timur

Pahrul mengungkapkan bahwa diklat ini penting untuk peningkatan keterampilan dalam tindak lanjut kebencanaan. "Ini agar personil bisa memiliki kemampuan, keterampilan, dan respon yang lebih baik serta profesional, khususnya untuk penanganan di medan perairan," ujarnya.

Pada hari pertama pelatihan Potensi SAR yang berlangsung di rumah jabatan Bupati kotawaringin Timur, pembukaan dilakukan langsung oleh Bupati Kotawaringin Timur H. Halikinor. Untuk agenda sendiri akan dibagi menjadi dua tahap, yakni tahap teori dan praktek yang berlangsung di kawasan Pantai Ujung Pandaran. (bpbd kobar)