Sosialisasikan Pemilu 2019, Badan KesbangPol Kobar Pasang Banner dan Spanduk Himbauan Ke TPS

Indra Wardana, S.STP, M.AP, Kepala Bidang Politik Dalam Negeri pada Badan Kesbangpol Kabupaten Kobar sosialisasikan Pemilu 2019 melalui baner dan spanduk himbauan ke TPS pada 17 April 2019. (kesbangpol)

MMC KOBAR – Berdasarkan data survei Kemendagri bahwa tingkat pengetahuan masyarakat terhadap penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2019, khususnya di Kalimantan Tengah masih rendah, bahkan berdasarkan data itu sekitar 50%, masyarakat masih banyak yang belum mengetahui secara pasti tanggal pelaksanaan dan mekanisme pemungutan suara serta jenis-jenis surat suara.

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kobar melalui Kabid Politik Dalam Negeri, Indra Wardana, S.STP, M.AP saat ditemui di ruang kerjanya, selasa (12/3/2019) menyampaikan bahwa untuk mensukseskan kegiatan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan pemilihan anggota legislatif (Pileg) di tahun 2019 serta untuk melaksanakan tugas pendidikan politik bagi masyarakat luas, Pemkab Kobar melalui Badan Kesbangpol Kabupaten Kobar telah melakukan pendistribusian dan pemasangan banner dan spanduk himbauan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 17 April 2019 nanti.

(Baca Juga : Revitalisasi SMK Digital untuk Siapkan SDM Era Industri 4.0)

“Tujuan pemasangan banner dan sepanduk adalah untuk mensosialisasikan kegiatan pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan legislatif mulai dari DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten, tepatnya pengetahuan masyarakat bahwa hari Rabu tanggal 17 April 2019 adalah hari dilakukan pemungutan suara,” lanjut Indra.

Dari total 150 buah banner yang bertuliskan ”Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat Mengajak Semua Pemilih Ayo Ke TPS Rabu, 17 April 2019 Gunakan Hak Pilih Anda”, telah didistribusikan ke desa, kelurahan dan kecamatan Se-Kobar sebanyak 106 buah, dan sisanya 44 buah telah dipasang di tempat-tempat strategis di pusat layanan publik dan pusat perbelanjaan dengan harapan agar masyarakat mengetahui secara terbuka pelaksanaan Pemilu.

“Diharapkan masyarakat banyak yang melihat himbauan tersebut untuk menggunakan hak pilihnya secara partisipatif, karena suara rakyat sangat menentukan arah bangsa dan negara ini akan dibawa,” pungkas Indra. (rakhman/kesbangpol)