Percepat Progres Desa Mandiri Benih, LEM Kobar Siapkan Lahan Kebun Entrees 3 Ha

Kanan: Lamhot Simanjuntak sedang memimpin gotong royong pembukaan lahan kebun entrees di Desa Sungai Kuning, Senin (3/9). Kiri Atas: Anggota LEM Sungai Kuning menggunakan mesin potong rumput untuk membuka lahan. Kiri Bawah: Anggota LEM Sungai Hijau menggunakan mesin potong rumput dan parang untuk membuka lahan. (SYARIF HD)

MMC KOBAR - Rintisan desa mandiri benih karet di Kalimantan Tengah (Kalteng) yang digagas oleh Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian difokuskan di Kecamatan Pangkalan Banteng Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Rintisan desa mandiri benih ini diprioritaskan pengelolaannya kepada Lembaga Ekonomi Masyarakat (LEM) yang ada di Kecamatan Pangkalan Banteng dan pada saat ini telah memasuki tahap persiapan lahan.

LEM Desa Sidomulyo telah membuka lahan seluas 0,5 ha untuk persiapan kebun entrees. Untuk menghindari kebakaran pada saat pembukaan lahan, LEM Desa Sidomulyo melakukan pembersihan lahan dengan cara mekanis menggunakan excavator. Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng juga telah mengirimkan 6 unit handsprayer, 60 lt herbisida round up dan 12 lt herbisida garlon untuk mendukung percepatan pembukaan lahan kebun entrees tanpa bakar di desa mandiri benih tersebut.

(Baca Juga : Tingkatkan Pelayanan Khusus Pasien Lansia, RSSI Pangkalan Bun Resmikan Klinik Geriatri)

Tak mau ketinggalan dengan Desa Sidomulyo, LEM Desa Sungai Kuning yang di pandegani (pen: pimpin) oleh Lamhot Simanjuntak dan LEM Desa Sungai Hijau oleh Siti Filiani bersama dengan anggotanya, sudah mempersiapkan lahan untuk kebun entreesnya sejak Senin (3/9). Mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, merekapun menebas rumput dan ilalang menggunakan mesin potong rumput dan parang secara bergotong royong.

Lamhot Simanjuntak mengatakan, bahwa setelah dilakukan penebasan akan dilakukan pengolahan tanah menggunakan hand traktor, “langsung dibajak menggunakan hand traktor” ujarnya. Lahan yang dipersiapkan Desa Sungai Kuning adalah seluas 0,5 ha. Sementara itu Desa Sungai Hijau juga mempersiapkan lahan seluas 0,5 ha.

Penyuluh Pertanian Lapangan Desa Sidomulyo, Jono juga menjelaskan bahwa progres desa mandiri benih ini direncanakan sudah siap lahan pada minggu ketiga bulan ini (pen: September). Beliau sudah mempersiapkan hand traktor untuk mempercepat proses pengolahan tanah. “Hand Traktor dari Dinas TPHP Kotawaringin Barat kondisinya masih bagus dan siap digunakan untuk mengolah lahan kebun entrees”’tegasnya. Lebih lanjut Jono mengatakan bahwa total lahan yang siapkan seluruhnya 3 ha, masing-masing LEM mempersiapkan 0,5 ha.

Setelah persiapan lahan ini selesai, direncanakan tiap desa mandiri benih akan mendapatkan 4000 batang entrees yang terdiri dari 2 klon, yaitu PB 260 dan IRR 112 yang sudah siap dikirim dari Banjarmasin Kalimantan Selatan. Dengan jumlah total 6 desa mandiri benih yang ada di Kecamatan Pangkalan Banteng, maka Disbun Provinsi Kalteng akan menyalurkan 24.000 batang entrees karet. (SYARIF HD/DTPHP)