Pameran Sejuta Buku Pangkalan Bun 2018. (Humas Diskominfo Kobar)

MMC KOBAR - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotawaringin Barat kembali menggelar pameran sejuta buku Pangkalan Bun 2018 di halaman kantor DPK Kobar mulai 17-26 Oktober 2018. Pameran buku ini digelar dalam rangkaian HUT Kobar ke-59 dan untuk meningkatkan minat baca masyarakat.

Kepala DPK Kobar Zainah mengatakan ada sebanyak 50 penerbit dari Yogyakarta ikut meramaikan pameran buku Pangkalan Bun 2018. Pameran buku ini menyediakan kurang lebih 1000 judul buku dari penerbit tersebut, saat acara pembukaannya nanti DPK Kobar juga akan memperkenalkan koleksi buku barunya.

(Baca Juga : Bentuk Kader Kesehatan Jiwa, Dinkes Kobar Ajak Masyarakat Awasi dan Deteksi Dini ODGJ)

“Disamping pameran, kami juga akan memperkenalkan koleksi buku baru di Dinas Perpustakaan, ada sebanyak 500 judul dengan jumlah buku 1500 buku. Ini untuk menambah jumlah buku yang sudah ada, saat ini jumlah buku di perpustakaan sebanyak 10.536 judul dengan jumlah buku 25.376 buku,” ujar Kepala DPK Kobar Zainah ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (15/10).

Zainah meminta masyarakat untuk memanfaatkan pameran ini dengan mengunjungi pameran buku tersebut. Dikatakannya lagi, harga buku yang dijual di pameran buku ini sangat terjangkau bagi masyarakat yang ingin menambah koleksi buku bacaannya.

“Buku-buku yang dijual disini langsung dari penerbit, bukunya asli. Kami memberikan kesempatan kepada penerbit menjual buku disini untuk memenuhi kebutuhan buku oleh masyarakat, baik buku pelajaran dan lainnya. Buku-buku akan dijual seharga Rp 25 ribu sampai Rp 50 ribu, harganya sangat terjangkau,” katanya.

Lebih lanjut Zainah menuturkan, selain pameran buku juga akan diadakan berbagai lomba, seperti lomba senam ceria kreasi, lomba membaca puisi, lomba menggambar, lomba mewarnai, lomba menyanyi, lomba fashion show dan lomba guru TK mendongeng.

“Dalam penyelenggraan pameran sejuta buku juga kami mengadakan beberapa kegiatan lomba selama berlangsungnya pameran buku. Ini untuk menarik perhatian masyarakat agar mereka datang ke Dinas Perpustakaan dan pameran buku. Tentunya ini juga untuk meningkatkan minat membaca dan membeli buku dari masyarakat,” tuturnya. (Humas Diskominfo Kobar)