Kobar Kembangkan Integrasi Sawit dan Sapi BX
- penulis DPKH Kobar
- Rabu, 30 Mei 2018
- dibaca 1528 kali
MMC Kobar - Pembangunan peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dilakukan melalui program produksi hasil peternakan, program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak dan program peningkatan sarana prasarana peternakan dan kesehatan hewan serta program pengembangan agribisnis peternakan.
Melalui progam peningkatan produksi hasil peternakan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kobar menetapkan sasaran peningkatan populasi ternak melalui integrasi sawit-sapi, baik yang ada di kelompok masyarakat maupun yang ada di perusahaan perkebunan sawit.
(Baca Juga : Empat SOPD Terima Penghargaan MMC Kobar Terbaik Tahun 2021)
Integrasi sawit-sapi merupakan kegiatan perkebunan sawit dan peternakan sapi pada lahan yang sama, dengan memanfaatkan limbah perkebunan sawit dan limbah pengolahan CPO sebagai sumber pakan utama ternak sapi.
Dari integrasi sawit-sapi tersebut, terjadi lonjakan populasi sapi yang signifikan, terutama di kelompok perusahaan perkebunan sawit. Sapi yang dikelola oleh perusahaan tersebut pada umumnya merupakan sapi Brahman Cross (BX) yang didatangkan dari Australia dalam bentuk sapi bakalan maupun sapi indukan.
Sampai dengan Mei 2018, jumlah populasi sapi di Kobar sebanyak 21.441 ekor. (L. Dyah WU)