Jelang Pelaksanaan Pemilu, Seluruh KPPS di Kobar Telah Resmi Dilantik

MMC Kobar –  Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah janji Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu Tahun 2024 di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Kegiatan secara serentak dilaksanakan pada pada hari ini, Kamis (25/1) di 6 kecamatan. Untuk di wilayah kecamatan Arut Selatan lokasi pelantikan dipusatkan Gedung Sport Center Pangeran Ratu Alamsayah dan dihadiri oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Juni Gultom, yang mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kobar.

Dalam sambutannya, Plh Sekda Juni Gultom menyampaikan komitmen penuh dari pemerintah daerah dalam mendukung kelancaran dan keberhasilan penyelenggaraan pemungutan suara di Kobar. Juni Gultom juga menyatakan harapannya bahwa KPU Kobar sebagai penyelenggara pemilu di tingkat kabupaten dapat menjalankan tugas dengan baik, bersikap netral, menjaga integritas, serta mendukung terciptanya pemilu yang damai dan jujur.

(Baca Juga : Jadi Bagian Rencana Kawasan Ekonomi Eksklusif, Tim PMO Kemenperin RI Akan Kunjungi KSBI Tempenek)

Juni Gultom juga menyoroti pentingnya menjauhi segala tindakan yang tidak terpuji yang dapat mencederai demokrasi. Ia menegaskan bahwa perbedaan pilihan dan pandangan tidak seharusnya menjadi pemicu perpecahan, melainkan sebagai kesempatan untuk bersatu demi Indonesia yang lebih baik.

"Ditengah perbedaan pilihan dan kepentingan, mari kita bersama-sama menjadikan Pemilu Tahun 2024 sebagai sarana pemersatu untuk Indonesia yang lebih baik," kata Juni Gultom.

Dalam kesempatan ini, Juni Gultom juga mengajak seluruh masyarakat untuk menyadari pentingnya berpartisipasi aktif dalam Pemilu Tahun 2024.  Ia menekankan bahwa pemilu bukan hanya tentang memilih, tetapi juga tentang menyatukan perbedaan untuk kepentingan bersama. 

"Pemilu 2024 adalah sarana integrasi bangsa, ini merupakan kesempatan kita sebagai warga negara untuk menyalurkan aspirasi secara langsung, mari kita jaga demokrasi dengan menghargai perbedaan dan tetap satu kesatuan demi kepentingan bangsa," imbuh Juni Gultom. (prokom_rib)