Jelang Idul Fitri, Wabup Sidak Mamin Ke Sejumlah Swalayan

Wabup Kobar, Ahmadi Riansyah melakukan sidak mamin ke salah satu swalayan di Pangkalan Bun, kamis (23/05). (humas diskominfo kobar)

MMC Kobar - Wakil Bupati Kotawaringin Barat Ahmadi Riansyah, Kamis (23 /5) melakukan inspeksi Mendadak (Sidak) ketiga swalayan yang ada dalam kota Pangkalan Bun. Dalam sidak itu Bupati didampingi Dinas PerindagkopUKM Kobar memeriksa Makanan dan Minuman (Mamin).

Dalam Sidaknya Wakil Bupati mendatangi Swalayan Bali Indah, Borneo dan Hypermart, di dampingi Polres Kobar dan BPOM.

(Baca Juga : Kemenperin RI Berikan Kegiatan Penumbuhan dan Pengembangan Bagi WUB dan IKM di Kobar)

"Kami mendatangi beberapa ritail, distributor dan swalayan, kami melakukan sidak ini membantu masyarakat agar masyarakat merasa aman saat membeli kebutuhan untuk lebaran, karena yang di khawatirkan ada makanan dan minuman yang telah kadarluasa tetapi tetap di jual," kata Wakil Bupati Ahmadi Riansyah usai melakukan Sidak.

Diakui Wabup meski saat sidak di salah satu swalayan ditemukan isi dalam parcel kurang lima hari lagi habis kadarluasanya tetapi langsung diminta tarik dan diganti.

"Dalam rangka menghadapi Idul fitri 1440 Hijriah ini ketika dalam rapat koordinasi, kami mengkhawatirkan ada beberapa produk yang mengalami kenaikan dan stok barang terbatas, namun setelah kita sidak, tidak kita temukan kenaikan harga dan stok barang aman tersedia," ujar Wakil Bupati Ahmadi Riansyah.

Wakil Bupati pun menegaskan jika ada barang yang telah habis kadarluasanya untuk segera ditarik dan dimusnahkan. Untuk itu diharapkan kejelian dari para pedagang, jika ditemukan segera hubungi distributor untuk minta ganti yang baru.

"Kami tegaskan, jangan ada kerjasama antara pedagang dan distributor untuk merusak label atau mengganti waktu kadarluasa, jika itu terjadi akan ditindak tegas, kami himbau para pedagang harus teliti memeriksa, hal itu sangat membantu agar masyarakat aman," ujar Wakil Bupati.

Dalam waktu dekat ini lanjut Wakil Bupati, Pemkab Kobar juga akan melakukan sidak ke pasar tradisional yang menjual berbagai macam makanan dan minuman, terutama sidak pada harga sembilan bahan pokok.

"Hingga saat ini berdasarkan hasil pantauan kami belum kami temukan distributor yang bermain harga sehingga harga di pasar masih normal, tetapi hal itu tetap kami pantau terus sampai mendekati perayaan Idul fitri, kami himbau agar distributor jangan manfaatkan sitauasi dengan bermain harga," tegas Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah. (humas diskominfo kobar)