DLH Kobar Lakukan Penanaman Pohon di Sepanjang Bahu Jalan Sutan Syahrir dan Taman Kota Manis
- penulis DLH Kobar
- Jumat, 03 Februari 2023
- dibaca 421 kali
MMC Kobar – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kotawaringin Barat) pada Selasa (3/2) melaksanakan penanaman pohon di sepanjang bahu jalan Sutan Syahrir dan Taman Kota Manis.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran dan fungsi pohon.
(Baca Juga : Terima Kunjungan Peserta PPRA LXIII Lemhanas RI, Pj Bupati Paparkan Berbagai Potensi Daerah di Kobar)
Menurut Kepala DLH Kobar melalui Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup dan Keanekaragaman Hayati (P2LHKH) Jhon Goro mengungkapkan bahwa ada 4 jenis pohon yang ditanam. “Pohon yang kami tanam ada 4 jenis yaitu pohon bintaro, ndoling, bungur dan ketapang kencana,” ungkap Jhon Goro.
Lebih lanjut Jhon Goro menyebutkan, jumlah pohon yang ditanam berjumlah 165 bibit pohon yang terdiri dari 50 bibit pohon bintaro, 100 bibit pohon ndoling, 10 bibit pohon bungur dan 5 bibit pohon ketapang kencana.
“Kami tanam 165 pohon yang kami sebar di sepanjang bahu jalan Sutan Syahrir dan sebagian di Taman Kota Manis Pangkalan Bun yang melibatkan seluruh pegawai dan mandor di Bidang P2LHKH,” katanya.
“Hal tersebut sebagai upaya re-plantingpohon yang sudah ditebang karena rawan tumbang dan juga sebagai upaya penyadaran kepada masyarakat akan pentingnya peran dan fungsi pohon,” imbuhnya.
Sebagaimana diketahui bahwa pohon adalah makhluk hidup sejuta manfaat. Seluruh bagiannya sangat berarti untuk kehidupan manusia. Pohon memberi oksigen melalui metabolismenya dan mengeluarkannya melalui daun, memberikan bahan bangunan kayu dengan batangnya, memberikan makanan melalui buahnya, dan dapat mencegah banjir, mencegah longsor dengan akarnya.
Keberadaannya sangat berarti bagi kehidupan seluruh makhluk hidup di bumi. Akan tetapi, faktanya masih banyak juga yang tidak menyadari manfaat pohon. Banyak orang yang menebangi pohon di hutan secara beringas, ataupun meratakannya dengan aspal dan menggantinya dengan bangunan-bangunan, tetapi tidak menanamnya kembali. (dlh.kobar)