Foto bersama Chef Mimis Firdaus dan Peserta Pelatihan TCA yang diselenggarakan Dispar Kobar di Hotel Grand Kecubung, 26-27 Februari 2019 (Antonnyo Aram)

MMC Kobar – Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dalam rangka menarik wisatawan untuk berkunjung ke Kobar, salah satunya dengan meningkatkan sumber daya manusia di bidang kepariwisataan. Sebanyak 20 orang juru masak kelotok wisata Kobar mendapatkan pelatihan Tourist Cook Association (TCA) dari Dinas Pariwisata (Dispar) Kobar.

Bertempat di Hotel Grand Kecubung Pangkalan Bun selama 2 hari, Dispar Kobar menyiapkan berbagai materi untuk juru masak kelotok wisata Kobar. Diantaranya penyajian kopi oleh Barista Pangkalan Bun dan pengolahan masakan yang dibawakan oleh Mimis Firdaus, chef dari Hotel Kecubung serta standar keamanan makanan dari Dinkes Kobar.

(Baca Juga : Mendagri Tito Instruksikan Kepala Daerah Lapor SPT Tahunan Tepat Waktu)

"Peningkatan kunjungan harus diikuti kompetensi yang memadai bagi pekerja bidang pariwisata, seiring dengan trend nomadic tourism yang digaungkan oleh bapak Arief Yahya (Menpar RI)," ujar Wahyudi, Kadispar Kobar.

Barista Pangkalan Bun memberikan pengenalan tentang dunia kopi dan teknik penyajian kopi yang bisa diterapkan di tempat kerja para juru masak di klotok. Sementara itu Chef Mimis Firdaus mengolah sajian appetizer, main course dan desert yang akan menambah variasi menu di klotok wisata.

"Potato Creame Soup, Spaghetti dan Chicken Grill serta Banana Palambe merupakan sajian yang familiar bagi wisatawan eropa," tutur Mimis Firdaus. Pelatihan kali ini merupakan bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kompetensi anggota TCA Kobar. (Antonnyo Aram).