Debit Air Semakin Tinggi dan Arus Deras, Ruas Jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama Ditutup

Personel Dishub Kobar bersama Personel Satlantas Polres Kobar memasang spanduk penutupan jalan Ahmad Saleh ruas jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama, Kamis (20/10). (dishub kobar)

MMC Kobar - Banjir yang merendam beberapa wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), debit airnya semakin tinggi. Salah satu yang terdampak banjir tersebut yakni ruas jalan Ahmad Saleh yang merupakan akses jalan Pangkalan Bun menuju Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam).

Menyikapi kondisi tersebut, Satlantas Polres Kobar bersama Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan penutupan akses jalan Pangkalan Bun-Kolam dan pada kamis (20/10) memasang spanduk pemberitahuan penutupan jalan.

(Baca Juga : Seleksi Calon Peserta Pelatihan VSAT di BBPLK Bekasi)

Kepala Dishub Kobar melalui Kepala Seksi Lalu Lintas Robert Hutagalung yang turun langsung saat pemasangan spanduk penutupan jalan menyampaikan bahwa penutupan ini dilakukan karena melihat kondisi dibeberapa titik ruas jalan Pangkalan Bun-Kolam yang terendam banjir.

“Banjir yang merendam kurang lebih ada 4 titik diruas jalan Pangkalan Bun-Kolam, debit airnya sangat tinggi dan diantaranya arusnya deras. Sehingga tidak memungkinkan serta membahayakan untuk dilewati kendaraan roda 2, roda 4, roda 6 atau lebih,” ungkap Robert.

Robert menambahkan bahwa penutupan jalan Ahmad Saleh akses jalan Pangkalan Bun – Kolam dari arah Pangkalan Bun ditutup mulai bundaran Tudung Saji. Sedangkan dari arah Kecamatan Kolam ditutup mulai bundaran Mahkota.

Penutupan jalan dan pemasangan spanduk pemberitahuan diruas jalan Pangkalan Bun-Kolam dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Demi keselamatan dan keamanan pengguna jalan, untuk sementara jalan dialihkan menuju jalan trans Kalimantan atau ruas jalan menuju Lamandau,” tutup Robert. (vgs/dishubkobar)