Dampingi Wabup Kobar, Dishub Kobar Tinjau Bandara Iskandar Pangkalan Bun
- penulis Dishub Kobar
- Rabu, 01 Juli 2020
- dibaca 2372 kali
MMC Kobar - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bersama Komandan Lanud (Danlanud) Iskandar Pangkalan Bun, dengan didampingi Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kobar dan Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Iskandar Pangkalan melakukan peninjauan langsung ke Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun, Rabu (1/7).
Kegiatan tersebut dilakukan untuk meninjau dan memantau secara langsung operasional dan pelayanan di Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun setelah diterapkannya New Normal (tatanan kehidupan baru) ditengah pandemi Covid-19.
(Baca Juga : Pasca Cuti Bersama, Plh Sekda Kobar Sidak Pelayanan di RSSI Pangkalan Bun)
Wabup Kobar, Ahmadi Riansyah menuturkan bahwa saat ini telah dibuka kembali operasional penerbangan di Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun setelah diputuskan melalui rapat koordinasi.
“Untuk sementara Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun membuka kembali rute penerbangan menuju Jakarta, Semarang, Palangka Raya, dan Sampit pulang dan pergi (PP). Nanti akan dikaji dan evaluasi lagi untuk membuka rute menuju Surabaya,” ungkap Ahmadi Riansyah.
Dengan dibuka kembali operasional penerbangan dari dan menuju Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun merupakan langkah dalam upaya menghidupkan kembali perekonomian dan mobilitas masyarakat agar tetap terus berjalan.
Kepala UPBU Iskandar, Zuber menyampaikan bahwa saat ini ada 2 maskapai yang melayani penerbangan dari dan menuju Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun yakni Wings Air dan Nam Air.
“Wings Air melayani penerbangan setiap hari dengan rute tujuan Pangkalan Bun – Sampit – Palangka Raya (PP), Pangkalan Bun – Semarang (PP). Sedangkan maskapai Nam Air hanya melayani 2 kali operasional penerbangan dalam seminggu yakni hari rabu dan sabtu dengan tujuan Pangkalan Bun – Semarang (PP), dan Pangkalan Bun – Jakarta (PP).
Kemudian Kepala Dishub Kobar, Fitriyana menjelaskan bahwa pihaknya saat ini telah membuat kajian secara teknis dan kajian epidemiologis untuk mendukung terselenggaranya transportasi ditengah pandemi Covid-19 dengan bersinergi dengan instansi terkait.
“Sektor transportasi dalam tatanan kehidupan baru (New Normal) di tengah situasi pandemi Covid-19 mulai diaktifkan/dibuka kembali secara bertahap dan terbatas untuk menunjang aktifitas masyarakat. Namun perlu ditekankan kepada seluruh masyarakat agar selalu disiplin diri untuk menerapkan protokol kesehatan dalam menggunakan jasa transportasi untuk menghindari penyebaran Covid-19,” pungkas Fitriyana. (dishub kobar)