Bupati Kobar Temui Dirjen Perhubungan Laut Bahas Rencana Pengerukan Alur Sungai Kumai

Bupati Hj Nurhidayah menyampaikan berbagai program pembangunan kepada Ir R Agus H Purnomo Dirjen Perhubungan Laut khususnya terkait rencana pengerukan alur sungai Kumai, Jum'at (7/2) lalu.

MMC Kobar - Kotawaringin Barat (Kobar) telah ditetapkan oleh pemerintah pusat masuk dalam sembilan kawasan industri yang diprioritaskan dalam RPJMN 2020-2024. Karena itulah berbagai pembangunan khususnya infrastruktur penunjang terus didorong untuk mendukung hal itu. Dan upaya ini perlu dilakukan oleh seluruh stakeholder yang ada, baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

Harus diakui, saat ini masih banyak kekurangan, diantaranya adalah terbatasnya layanan infrastruktur di dalam dan di luar kawasan industri. Oleh karena itu Pemkab Kobar melalui Dinas PUPR telah melakukan pengkajian potensi dan subjek subjek pokok yang diperlukan dalam beberapa tahun kedepan dalam rangka mendukung rencana strategis pembangunan nasional di Kalimantan Tengah.

(Baca Juga : 40 ASN Satpol PP Damkar Ikuti Sosialisasi SPIP)

Selain itu upaya komunikasi dalam rangka sinergitas antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat terus dibangun. Karena itulah pada Jum’at (7/2) lalu Bupati Kobar Hj Nurhidayah bersama jajaran menemui jajaran Kementerian Perhubungan untuk memaparkan usulan pembangunan infrastruktur pendukung kawasan industri khususnya di kawasan pesisir.  

Bupati dan rombongan ditemui langsung oleh Ir. R Agus H Purnomo Dirjen Perhubungan Laut. Dalam kesempatan ini dilaksanakan audiensi terkait rencana pengerukan alur sungai Kumai dalam rangka mendukung infrastruktur penetapan kawasan industri strategis nasional di wilayah Kobar.

Hj Nurhidayah mengungkapkan rencana ini diperlukan sebagai upaya mendukung arus transportasi laut untuk menunjang dunia industri.

“Upaya pengerukan perairan teluk Kumai ini merupakan salah satu langkah peningkatan fasilitas pokok pelabuhan dari sisi perairan,” kata Hj Nurhidayah.

Hj Nurhidayah melanjutkan jika perkembangan perekonomian suatu daerah sangat dipengaruhi oleh lancarnya tahapan distribusi.

“Alur pelayaran sebagai salah satu bagian yang mendukung kelancaran distribusi barang dan penumpang melalui laut, memiliki peranan yang sangat strategis dalam menunjang kegiatan distribusi nasional,” lanjut Hj Nurhidayah.  

Pemeliharaan alur laut, lanjutnya, sangat diperlukan guna menjamin kelancaran distribusi barang dan penumpang tersebut. (prokom kobar)