Bupati Kobar Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak Banjir di Desa Rungun dan Desa Kondang

MMC Kobar – Curah hujan yang tinggi di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) beberapa hari ini menyebabkan banjir di sejumlah tempat tempat, khususnya di wilayah-wilayah yang dekat dengan sungai. Setelah sebelumnya melaksanakan peninjauan langsung dan penyerahan bantuan di wilayah Kecamatan Arut Utara, Bupati Kobar, Hj Nurhidayah pada Sabtu-Minggu, tanggal 4 - 5 Juli 2019 meninjau lokasi daerah yang terkena banjir di kecamatan Kotawaringin Lama.

Jika sebelumnya kunjungan dilaksanakan di wilayah Kotawaringin Hilir dan Kotawaringin Hilir, kali ini peninjauan difokuskan ke dua desa yaitu Desa Kondang dan Desa Rungun. Didampingi beberapa instansi terkait, Bupati memanfaatkan jalur sungai menggunakan kapal untuk menuju ke lokasi. 

(Baca Juga : Monumen Palagan Sambi Dikelola Pemkab Kobar )

"Kesempatan ini saya dan keluarga telah merencanakan untuk meninjau lokasi dan mengunjungi warga yang terdampak banjir di Desa Rungun dan Desa Kondang, di sela-sela waktu saat bersama keluarga," kata Hj Nurhidayah.

Dalam kesempatan ini juga, Bupati Hj Nurhidayah sekaligus menyerahkan bantuan sosial kepada warga yang terdampak di desa Rungun dan Desa Kondang. Dengan menempuh perjalanan sekitar empat jam dari Pangkalan Bun melalui sungai menggunakan kapal, penyerahan bantuan sebanyak 100 paket sembako terlaksana dengan lancar. 

Menanggapi keluhan warga dimana akses jalan yang menghubungkan desa Rungun dan pusat Kecamatan Kotawaringin lama yang terputus, maka Hj Nurhidayah menginstruksikan langsung kepada dinas terkait untuk segera mengatasi dengan membuat infrastruktur sementara demi membantu kelancaran aktifitas warga desa yang terdampak. 

Hj Nurhidayah berpesan agar pengurus desa bersama warga tetap siaga terhadap Covid-19, senantiasa menjaga kesehatan, mengikuti protokol kesehata dan mambuat penyaringan terhadap warga dari luar yang datang berkunjung ke desa. 

"Protokol kesehatan harus tetap disosialisasikan dan dipatuhi bersama oleh semua warga, mengingat virus korona masih menjadi pandemi di daerah Kotawaringin Barat. Jaga kesehatan dan tetap saling gotong royong menjaga lingkungan," pesan Hj Nurhidayah. (prokom kobar)