Kegiatan Penguatan Pemanfaatan Kelas Ibu Hamil di aula Dinas Kesehatan Kobar pada Rabu (9/6/2021).

MMC Kobar - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar kegiatan Penguatan Pemanfaatan Kelas Ibu Tingkat Kabupaten Kobar di aula kantor Dinkes pada Rabu (9/6). Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Dinkes Kobar, yaitu Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Samsudin, SKM, M.Si dan Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Nuraida Susilawati, SKM.

Peserta rapat ini dihadiri oleh 36 peserta yang terdiri dari bidan koordinator dan bidan desa se-Kobar. Kepala Dinkes Kobar melalui Sekertaris Arif Susanto saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa Kelas Ibu Hamil selama ini menjadi sarana Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) untuk melakukan screening pembinaan dan memberikan deteksi kepada ibu hamil.

(Baca Juga : Bangun Infrastruktur Bukan Hanya Urusan Ekonomi, Tapi Juga Persatuan Bangsa)

“Hari ini kita kembali menguatkan teman-teman bidan koordinator dan bidan desa penguatan pemanfaatan kelas ibu hamil, yang selama ini memang menjadi sarana Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) untuk melakukan screening pembinaan dan memberikan deteksi kepada ibu hamil. Sehingga dari screening itu resiko-resiko yang terjadi pada ibu hamil pada suatu wilayah desa bisa terpetakan," ungkap Arif.

Apabila sudah terpertakan, lanjut Arif, maka langkah-langkah dalam pengambilan pelayanan selanjutnya baik pelayanan di dalam Antenatal Care (ANC) maupun persalinan sudah mengacu pada hasil pemetaan apakah termasuk ibu hamil normal, resiko rendah, atau bahkan resiko tinggi.

“Sehingga dalam tatanan resiko tinggi ini diharapkan dapat perhatian tidak hanya dari unsur kesehatan, akan tetapi dari unsur lintas sektor yang ada di desa sama-sama memantau agar pelayanan ibu hamil ini nanti dipastikan mendapatkan pelayanan sesuai kompetensinya," tandasnya. (irawan/dinkeskobar)