Alami Kelangkaan, Pemkab Kobar Suplai Oksigen ke Beberapa Daerah di Wilayah Kalteng

Bupati Hj Nurhidayah mendatangi posko penyaluran oksgen di BPBD Kobar, Kamis (29/7/2021) sore.

MMC Kobar - Kamis (29/7) sore, Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj Nurhidayah, bersama Dandim 1014 Pbn mendatangi posko penyaluran oksigen di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kedatangan Bupati untuk melihat langsung proses pendistribusian oksigen kepada masyarakat.

Seperti diketahui, beberapa waktu belakangan terjadi kelangkaan pasokan oksigen, hal ini disebabkan peningkatan kebutuhan oksigen bagi masyarakat akibat pandemi Covid-19. Pasokan oksigen ini merupakan hasil kesepakatan Pemkab Kobar dengan PT Korindo Arya Bimasari melalui nota kesepahaman (MoU) dalam penyediaan oksigen bagi masyarakat Kobar. 

(Baca Juga : Pemkab Kobar Terima Hibah Jalan Konsorsium Tahap III Sepanjang 160 Km)

“Oksigen ini sangat dibutuhkan khususnya bagi masyarakat yang saat ini sedang menjalani perawatan baik di pusat layanan kesehatan maupun di rumah melalui isolasi mandiri, bahkan kebutuhan oksigen menjadi perhatian khusus dari bapak Presiden,” kata Hj Nurhidayah.

“Alhamdulilah kita bersyukur bisa menjalin kerjasama dengan PT Korindo Arya Bimasari hingga saat ini bisa mengoperasikan kembali peralatan untuk mensuplai oksigen yang selama 3 tahun belakang sudah tidak beroperasi, dan sudah dicek oleh tim teknis bahwa oksigen yang berhasil disuplai sudah memenuhi standar kelayakan,” tambahnya.

Selain diperuntukkan bagi Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dan Puskesmas, oksigen juga disiapkan bagi masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri akibat Covid-19. Bahkan pemkab Kobar juga menyediakan pasokan oksigen tersebut bagi daerah-daerah lain, seperti Lamandau, Sukamara, Kotawaringin Timur dan Kota Palangka Raya.

“Hal ini sesuai kesepakatan dengan PT Korindo, bahwa mereka hanya men-support kebutuhan oksigen kepada Pemerintah Kotawaringin Barat. Namun karena kemanusiaan, banyak saudara-saudara kita di luar daerah yang juga memerlukannya, akhirnya kita juga suplai ke beberapa kabupaten lain,” ujar Hj Nurhidayah. (prokom kobar)