MMC Kobar - Guna peningkatan sistem kelistrikan di Kabupaten Kotawaringin Barat, PLN Rayon Pangkalan Bun melakukan pekerjaan pemasangan kabel tanah atau Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM), untuk itu akses jalan Pakunegara atau depan Kantor PLN Rayon Pangkalan Bun ditutup baik jalur kanan maupun kiri.

Suprapto bagian Analisis Kinerja mengatakan untuk kelancaran penggalian kabel bawah tanah dimulai pekerjaannya pada tanggal 4 Mei sampai dengan tanggal 13 Mei 2018.

(Baca Juga : Dinas Pariwisata dan Tim Aset BPKAD Kobar Lakukan Pengukuran dan Inventarisasi Tanah Hibah di Desa Sebuai dan Keraya)

"Pekerjaan penggalian kabel bawah tanah  ini dengan tegangan 20 Kilo Volt (KV) dari gardu induk Purbasari ke Gardu Hubung yang ada di Pangkalan Bun, dan nantinya akan terkoneksi dengan sistem Barito atau sistem Kalselteng," kata Suprapto di dampingi Purba Supervisor Teknik, Iptu Bambang Eko, Kaur Bin Ops Satlantas Polres Kobar, dan Burhan dari Dinas Perhubungan Kobar.

Dimana menurut Suprapto penggalian Kabel tanah itu untuk meningkatan sistem kelistrikan di Kabupaten Kobar yang akan terkoneksi dengan sistem Barito atau sistem Kalselteng dengan tegangan 20 Kilo Volt.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kobar karena kita akan membuka cor yang ada untuk menanam kabel, setelah itu kami cor kembali, untuk itu untuk sistem pekerjaanya nanti bergantian di dua jalur ini, dan kami juga telah berkoordinasi baik dengan Satlantas Polres Kobar maupun Dinas Perhubungan perihal pengalihan arus lalulintas untuk sementara," terang Suprapto, Kamis (4/5).

Sementara itu Kaur Bin Ops Satlantas Polres Kobar, Iptu Bambang Eko, mengatakan pekerjaan penggalian kabel tanah ini sebenarnya tidak lama, hanya yang membuat lama itu pengecoran dan diaspal kembali, hal itu seperti yang disampaikan Dinas PUPR Kobar karena pihak PLN akan mengembalikan kondisi jalan seperti semula.

"Secara teknis kegiatan mengganggu pergerakan kendaraan yang melalui depan kantor PLN akan tetapi kami berupaya agar lalu lintas tetap berjalan meski harus sedikit memutar, meski pekejaan dilakuan secara bergantian untuk jalur jalan tetapi tetap harus ditutup total," kata Bambang.

Dimana menurutnya untuk jalur dari depan Polres Kobar menuju ke Pakunegara bisa melewati langsung ke Bundaran Adipura lurus ke jalan Pangeran Adipati.

Sedangkan kendaraan dari Jalan Diponegoro ke arah SMPN 1 bisa melewati jalan yang ada hanya untuk kendaraan yang berat seperti bus atau alat berat dari Jalan  Diponegoro langsung turun ke pasar burung. (Humas Diskominfo Kobar)