200 RLTH Akan Dapat Bantuan Stimulan Hingga 2022

MMC Kobar – Jumat (13/11) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) memimpin Rapat Pembahasan Kerjasama Peningkatan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Rapat yang digelar di Aula Kantor Bupati ini diinisiasi oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) dan dihadiri perwakilan pihak perusahaan baik dari BUMN maupun BUMD.

Dalam kesempatan ini, Bupati Hj Nurhidayah mengapresiasi pembangunan peningkatan rumah layak huni yang telah terlaksana di beberapa desa dan kelurahan. Namun demikian karena keterbatasan anggaran hingga saat ini masih terdapat RLTH yang belum tersentuh bantuan. Untuk itulah Pemkab Kobar terus berupaya mencari pola bantuan, seperti kerjasama dengan pihak perusahaan swasta yang memiliki program CSR (Corporate Social Responsibility).

(Baca Juga : Persyaratan Pengajuan Peremajaan Kelapa Sawit)

"Pada kesempatan ini dimana masih menghadapi masalah wabah Covid-19, kita sebagai bagian dari masyarakat mengupayakan agar pembangunan terus berlanjut, dimana kebutuhan tempat tinggal yang layak dan bersih, sehat, adalah nyata yang benar-benar membantu warga berpenghasilan rendah," kata Hj Nurhidayah.

Dalam forum rapat, Bupati Hj Nurhidayah merencanakan aksi penyaluran bantuan stimulan dengan target 200 unit rumah peningkatan layak huni, rencananya dalam 2 tahap, hingga semua terealisasi pada tahun 2022.  

“Sangat penting bahwa kerjasama kita, dengan kehadiran perusahaan swasta, BUMN/BUMD, dibantu juga dengan anggaran pemerintah pusat, provinsi, bersinergi untuk menyelesaikan target target pekerjaan kedepan mengentaskan masalah pemukiman bagi warga berpenghasilan rendah,” ujar Hj Nurhidayah.

Kegiatan koordinasi yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati ini dilanjutkan dengan diskusi teknis rencana kerja yang di pimpin langsung oleh Bupati Hj Nurhidayah. (prokom kobar)