MMC Kobar –Dalam rangka meningkatkan kualitas Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) meluncurkan tiga aplikasi di aula Bupati Kobar, Senin (12/06).  

Ketiga aplikasi tersebut yakni Si Tali Sepatu (Sistem Informasi Tindak Lanjut Selesai Tepat Waktu), Sidokter Stars (Sistem Informasi Dokumen Terintegrasi Standar Akreditasi Rumah Sakit), dan Portal  Pioneer Youth Center.

(Baca Juga : Konsorsium Infrastruktur, Gubernur Kalteng Acungkan Jempol )

Membacakan sambutan Pj Bupati Kobar, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Tengku Ali Syahbana menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah menginisiasi pembuatan ketiga aplikasi tersebut.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah menginisiasi dan berkolaborasi untuk membuat aplikasi-aplikasi, yaitu Inspektorat, Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dan Dinas Kepemudaan dan Olahraga,” tutur Ali Syahbana.

“Tentunya kami berharap ketiga aplikasi tersebut dapat menunjang kemajuan tata kelola pemerintahan dan pelayanan di Kabupaten Kotawaringin Barat,” lanjutnya.

Tengku Ali Syahbana menambahkan, ketiga aplikasi tersebut diharapkan mampu diimplementasikan dengan baik guna menunjang kemajuan Pemkab Kobar. Aplikasi tersebut juga dapat terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan daerah. 

“Sehingga proyek perubahan ini memang benar-benar membawa perubahan ke Kotawaringin Barat menjadi makin baik,” pesannya.

Tiga aplikasi yang di lounching merupakan proyek perubahan peserta pelatihan kepemimpinan  nasional 2 sebagai  strategi percepatan penyelesaian isu strategis di masing masing organisasi perangkat daerah

Inspektur Kabupaten Kobar Isno Pandowo dalam laporannya mewakili tiga peserta yang lain mengungkapkan keunggulan aplikasi masing-masing.

“Aplikasi Si Tali Sepatu adalah strategi percepatan yang dilakukan oleh Inspektur Kabupaten Kotawaringin Barat dalam rangka menyelesaikan isu strategis belum efektifnya penyelesaian tindak lanjut hasil pengawasan di pemerintah kabupaten  kotawaringin barat sehingga masih terdapat saldo temuan hasil pengawasan yang belum ditindaklanjuti secara tepat waktu oleh organisasi perangkat daerah maupun pemerintah desa” kata Isno Pandowo.

Sedangkan Aplikasi Si Dokter Stars, lanjut Isno, adalah strategi peningkatan mutu pelayanan di RSSI Pangkalan Bun oleh direktur rumah sakit dalam rangka mengefektifkan tata kelola dokumen akreditasi sebagai bukti materi telusur dari setiap standar dan elemen penilaian mengenai upaya peningkatan mutu yang selama ini masih bersifat manual menjadi secara digital.

“Melalui aplikasi dan dokumen diharapkan terintegrasi dengan baik guna menunjang penilaian akreditasi rumah sakit umum daerah sultan imanudin pangkalan bun dimasa yang akan dating,” lanjut Isno.

Satu lagi yaitu Aplikasi Portal Pioneer Youth Center adalah strategi yang dilakukan oleh Kepala Dispora Kobar dalam rangka memberikan informasi kepada pemuda tentang keolahragaan dan pembinaan pemuda tangguh sebagai kepeloporan pemuda di Kabupaten Kobar. 

“Diharapkan pemuda di Kobar dapat memanfaatkan aplikasi ini untuk mendapatkan informasi yang seluas-luasnya tentang keolahragaan dan kepemudaan guna mengisi kegiatan yang lebih produktif untuk kemajuan kotawaringin barat dibidang olah raga dan kepemudaan pelopor dimasa mendatang,” tutupnya.

Kegiatan lounching aplikasi ditutup dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (Mou) antara Inspektur Kabupaten Kobar dengan perwakilan OPRD dan kepala desa, sebagai komitmen bersama dalam menerapkan aplikasi tali sepatu di Kabupaten Kobar. (itda kobar)