Satu Siswa Wakili Kobar pada FL2SN Tingkat Nasional 2018
- penulis Disdikbud Kobar
- Selasa, 07 Agustus 2018
- dibaca 1442 kali
MMC Kobar - Siswa SD dan SMP terpilih dari sejumlah sekolah di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) 2018 yang berlangsung di Balai Teknologi Komunikasi dan Informasi Pendidikan (BTKIP) Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng dari 30 Juli - 2 Agustus 2018.
Dalam FL2SN kali ini, siswa yang mewakili Kabupaten Kobar meraih prestasi membanggakan, dimana Juara I Lomba Gambar Bercerita diraih Martina Zulfa dari SDS Sumber Mas Sarana Kenambui, sedangkan untuk Lomba Tari Tradisonal dan Lomba Gitar Solo, perwaiklan siswa dari Kobar hanya mampu meraih Juara II, dimana keduanya berasal dari siswa SMP Negeri 1 Pangkalan Bun.
(Baca Juga : Tindaklanjuti Rekomendasi Tim Penilai Kota Ramah Anak, DLH Kobar Benahi Fasilitas Di Taman Kota Manis)
Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kobar Tengku Jayadi juga selaku Ketua Kontingan FL2SN dari Kobar mengapresisi setinggi-tingginya kepada seluruh siswa perwakilan dari Kobar yang sudah memberikan kebanggaan tersendiri bagi daerah. Beliau pun mengharapkan kedepan agar lebih banyak lagi medali yang diperoleh, terlebih lagi bisa meraih juara umum. Namun menurutnya lagi, hal tersebut diperlukan pembinaan yang lebih maksimal, juga perlu didukung dengan sarana dan pendanaan yang cukup.
“Kami mengucapkan terimaksih untuk sekolah-sekolah yang sudah mengirimkan siswa-siswi berpartisipasinya dalam kegiatan FLS2N ini. Dan kami menghimbau untuk sekolah-sekolah tersebut agar lebih banyak lagi melakukan pembinaan dibidang seni budaya melalui kegiatan ekskul maupun mata pelajaran muatan lokal,” imbuhnya.
Ia juga mengaku, persiapan yang dilakukan saat ini dirasa kurang, begitupun dalam menghadapi lomba FL2SN tingkat Nasional yang akan digelar pada 26 Agustus - 1 September 2018 nanti di Bangka Belitung. Meski demikian, untuk melaju ke tingkat nasional nanti akan lebih mengoptimalkan semua persiapan sebaik mungkin.
“Untuk persiapan ke tingkat Nasional relatif sedikit saja, karena kita baru bisa mengirimkan satu cabang saja, yaitu Gambar Bercerita,” pungkasnya. (Joy/Rahmi)