Rencana Penutupan Jalan, Wabup Pantau Jalan Pangkalan Bun - Kolam

Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah meninjau lokasi pekerjaan jembatan pile slab sekaligus meninjau tiga titik banjir yang ada di jalan Pangkalan Bun - Kolam, Jum'at (14/12). (Humas Diskominfo Kobar)

MMC KOBAR - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menargetkan pada akhir tahun 2019 pembangunan Jalan yang menghubungkan Pangkalan Bun - Kotawaringin Lama (Kolam) dan pengerjaan jembatan pile slab akan selesai. Guna kelancaran pekerjaan, Pemerintah Provinsi Kalteng pun berencana akan menutup akses jalan itu untuk sementara.

Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah didampingi Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Juni Gultom dan Kepala Dinas Perhubungan Kobar Hermon F Lion, Jumat (14/12) meninjau lokasi pekerjaan jembatan pile slab sekaligus meninjau tiga titik banjir yang ada di jalan Pangkalan Bun - Kolam.

(Baca Juga : Sosialisasi Kesepakatan Bersama Pemkab, Kemenag, MUI, dan FKUB Kobar di Kelurahan Madurejo)

"Saya diperintahkan Ibu Bupati Kobar untuk melakukan monitoring terhadap pembangunan jalan penghubung Pangkalan Bun - Kolam, juga meninjau beberapa titik wilayah yang terkena banjir di ruas jalan ini," kata Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah.

Monitoring ini juga, kata Wabup karena ada Intruksi dari Gubernur Kalteng Sugianto Sabran bahwa mulai tahun 2019 akses jalan itu akan ditutup sementara.

"Hasil monitoring ini sebagai bahan untuk pembahasan rapat pada 18 Desember 2018 ini, apakah jalan itu akan ditutup total selama setahun atau hanya waktu- waktu tertentu saja, sehingga kami punya bahan untuk menindak lanjuti Intruksi Gunernur Kalteng," ujar Wabup.

Dalam kesempatan itu juga, Wabup atas nama Pemkab Kobar sangat berterima kasih kepada Gubernur Kalteng yang begitu memperhatikan penyelesaian pembangunan jalan penghubung Pangkalan Bun - Kolam.

"Saat ini jika musim penghujan beberapa ruas terjadi banjir yang kedalamanya relatif ada yang sepinggang orang dewasa dan ada juga yang lebih dalam lagi, hal itu mohon dukungan masyarakat karena cara satu-satunya dengan pembangunan pile slab yang tengah dikerjakan oleh Provinsi Kalteng," ucap Wabup.

Sementara itu, Kabid Bina Marga Juni Gultom mengatakan Pemerintah Provinsi Kalteng menganggarkan sebesar Rp 400 miliar untuk penyelesaian jalan dan pembangunan jembatan pile slab sepanjang 3 meter.

"Pile slab itu akan dibangun mulai km 28 sampai dengan km 30 dan km 32 sampai km 33, progresnya saat ini memasuki pemasangan tiang pemancangan dasar, paling lama mencapai lima bulan kemudian dilanjutkan pemasangan lantai dasar karena target akhir tahun 2019 sudah selesai dan jalan semuanya teraspal, kami sangat berterima kasih karena Pemerintah Provinsi Kalteng telah memprioritaskan penyelesaian jalan penghubung ini, dan kami dari kabupaten hanya memberikan support serta membantu melakukan monitoring untuk dilaporkan kepada pemprov," ujar Juni Gultom. (Humas Diskominfo Kobar)