Petugas DPKH Kobar Lakukan Caesar Pada Sapi Milik Warga di Kumai

Proses persiapan operasi Caesar oleh tim dokter hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan.

MMC Kobar - Seekor sapi di kelurahan Candi Kecamatan Kumai harus dioperasi caesar karena bermasalah saat akan melahirkan. Operasi dilakukan oleh Tim dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dinas PKH) Kabupaten Kotawaringin Barat pada Senin (17/2).

Tindakan operasi ini berawal dari adanya laporan dari pemilik sapi, Peternak asal Kelurahan Candi, Kecamatan Kumai itu kebingungan saat menyaksikan sapinya yang siap melahirkan, tetapi bermasalah. Sebelum memanggil petugas Dinas PKH, upaya persalinan normal dilaksanakan oleh peternak, namun mengalami kendala.

(Baca Juga : Pemkab Kobar Mulai Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Banjir)

Saat itu ia langsung menghubungi Dinas PKH Kobar dan laporan itu langsung oleh Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Haryo Prabowo.

Sebelum melaksanakan operasi caesar, Petugas Dinas PKH menjelaskan resiko terburuk yang akan dialami oleh peternak, yaitu kehilangan induk atau anak, bahkan keduanya. Peternak tidak keberatan dengan resiko tersebut, karena jika tidak dilakukan tindakan maka kemungkinan besar akan mati keduanya.

Proses persalinan tersebut berjalan selama kurang lebih satu jam, dan berhasil menyelamatkan anak sapi tersebut dengan bobot kurang lebih 30 kg, dan proses persalinan tersebut secara gratis.

Kepala Dinas PKH Kobar, Ida Pandanwangi melalui Kabid Keswan dan Kesmavet menghimbau kepada seluruh pelaku usaha peternakan di Kobar untuk senantiasa memperhatikan kesehatan hewan.

“Lakukan pemeriksaan rutin dan konsultasi kesehatan hewan dengan petugas medik dan paramedik veteriner baik yang ada di dinas maupun di Klinik Keswan dan Puskeswan di kecamatan-kecamatan dibawah koordinasi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, dan mengikutsertakan ternak sapi pada program Asuransi Usaha Ternak Sapi,” terang Haryo Prabowo. (dpkh kobar)