Rapat koordinasi Forum Lalu Lintas Kobar digedung ATCS Dishub Kobar, Selasa (11/04/2023)

MMC Kobar - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menggelar rapat koordinasi dengan Forum Lalu Lintas Kobar membahas kesiapan arus lalu lintas dan mobilisasi pada Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, Selasa (11/04).

Rapat koordinasi forum lalu lintas yang dilaksanakan di gedung ATCS Dishub tersebut dipimpin oleh Kepala Dishub Kobar yang diwakili oleh Sekretaris. Rapat ini dihadiri Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) dan perwakilan dari beberapa instansi yakni Bagian Operasi Polres dan Satlantas Polres Kobar, Bappeda, dan Satpol PP, serta Bidang-bidang di lingkungan Dishub Kobar.

(Baca Juga : Rangkaian Kegiatan dalam Rangka Peringatan Harkopnas ke-76 di Kobar)

Sekretaris Dishub Kobar Burhan menyampaikan, perlunya sinergitas lintas sektor dalam upaya kelancaran arus lalu lintas dan mobilisasi masyarakat baik yang melakukan mudik maupun kegiatan lainnya pada saat sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.

“Pemerintah telah melakukan beberapa kali rapat koordinasi, salah satunya pada tanggal 21 Maret lalu di aula kantor Bupati Kobar dengan agenda membahas persiapan angkutan laut dan angkutan udara dalam penyelenggaraan Angkutan Lebaran. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk mendukung kelancaran arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah,” ucap Burhan.

Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan, Nur Soleh dalam paparannya menyampaikan, ada dua tradisi yang menjadi rutinitas masyarakat saat menjelang Hari Raya Idul Fitri maupun setelahnya, yakni mudik dan berkunjung ketempat-tempat wisata.

“Untuk mendukung kelancaran kesiapan arus lalu lintas dan mobilisasi masyarakat, perlu dilakukan koordinasi lintas sektor dalam upaya melakukan kesiapan sekaligus mencari solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang nantinya muncul dilapangan,” terang Nur Soleh.

Forum Lalu Lintas mendukung kelancarannya diantaranya melakukan ramp check, melaksanakan penjagaan dan pengaturan lalu lintas, serta merekomendasikan untuk dukungan infrastruktur penunjang baik itu jalan dan jembatan menuju tempat-tempat wisata. (vgs/dishubkobar)