Peringati Hari Gerakan Sejuta Pohon, Dishub Kobar Lakukan Penanaman Pohon di Lingkungan Kantor

Kepala Dishub Kobar saat melakukan penanaman pohon di lingkungan kantor UPT Pelabuhan Penyeberangan Kumai bersama Kepala UPT Pelabuhan Penyeberangan Kumai, Selasa (12/01).

MMC Kobar - Memperingati hari Gerakan Sejuta Pohon Sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Januari, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melakukan giat penanaman pohon di lingkungan kantor, Selasa (12/01).

Penanaman pohon di lingkungan kantor Dishub Kobar tersebut digelar pada beberapa tempat yakni di area kantor Dishub Kobar, di area Unit Pelaksanan Teknis (UPT) Pelabuhan Penyeberangan Kumai dan di area Unit Pelaksana Uji Berkala Kendaraan Bermotor (UPUBK). Penanaman bibit pohon dipimpin langsung oleh Kepala Dishub Kobar dengan difasilitasi dan dibantu bibit pohon dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kobar.

(Baca Juga : Pelayanan Akta Kelahiran Terintegrasi Dengan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari)

Kepala Dishub Kobar, Fitriyana menyampaikan terima kasih kepada DLH Kobar yang telah membantu dalam memfasilitasi dan membantu bibit pohon. “Kegiatan penanaman pohon ini dilakukan sebagai bentuk perhatian serta kepedulian terhadap lingkungan sekitar yakni dimulai dari kepedulian dengan melakukannya di lingkungan kantor dan Unit Pelaksana dibawah Dishub Kobar,” ujar Fitriyana.

Sebelum dilakukan penanaman pohon, Kepala Dishub Kobar menyerahkan bibit pohon secara simbolis kepada Kepala UPT Pelabuhan Penyeberangan Kumai dan Kepala Seksi Pengujian Sarana UPUBKB Dishub Kobar. kemudian dilakukan penanaman secara simbolis oleh Kepala Dishub Kobar di lingkungan kantor UPT Pelabuhan Penyeberangan Kumai dan dilingkungan UPUBKB Dishub Kobar.

“Diharapkan dengan penanaman bibit pohon ini menjadikan kegiatan positif kita bersama sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar kita dan juga sebagai upaya menciptakan lingkungan yang asri dan hijau. Mengingat moda transportasi yakni kendaraan bermotor yang menjadi pemicu polusi udara sehingga perlu pohon untuk menyaring polusi udara tersebut menjadi udara yang segar,” tandasnya. (dishub kobar)