Percepat Pembangunan TI Daerah 3T, BAKTI Kominfo Rebut Penghargaan

BAKTI Kominfo menerima Penghargaan Indonesia Awards 2018 di Jakarta, Kamis (15/11)malam. Dalam ajang yang digelar iNews TV itu, BAKTI Kominfo dinilai sigap dalam menangani permasalahan telekomunikasi yang melanda wilayah Palu dan sekitar saat gempa bumi dan tsunami pada 28 September 2018 lalu. (AYH)

Jakarta, Kominfo - Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika merebut penghargaan Anugerah Indonesia Awards 2018 untuk kategori Percepatan Pembangunan TI Daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal). Tak hanya di daerah 3T, BAKTI Kominfo juga memberikan dukungan untuk akses internet ketika kondisi bencana. 

“Terima kasih kepada Bapak Presiden RI Joko Widodo, Menteri Kominfo Bapak Rudiantara, dan Direktur Utama BAKTI Kominfo Bapak Anang Latif, yang telah membangun Daerah 3T. Inilah yang membuat kami bangga," ujar Direktur Sumber Daya dan Administrasi BAKTI Kominfo, Fadhilah Mathar dalam sambutan usai menerima Indonesia Awards 2018 di Jakarta Concert Hall, iNews Tower Lt. 14 MNC Center, Jakarta Pusat, Kamis (15/11) kemarin.

(Baca Juga : Ketika Kemerdekaan Indonesia Dirayakan Seluruh Negara Asia)

Menurut Fadhilah Mathar, pemerintah memiliki komitmen untuk membangun dari pinggiran dengan memperhatikan kepentingan seluruh rakyat yang ada di kawasan 3T.  "Inilah mengapa kami ingin sampaikan kepada saudara–saudara kami di Daerah 3T bahwa kalian tidak pernah kami tinggalkan,“ tandas Fadhilah Mathar.

Menurut Fadhilah, BAKTI Kominfo memiliki program utama untuk memberikan layanan internet untuk seluruh rakyat Indonesia. "Dalam masa tanggap darurat ketika terjadi bencana di Palu dan beberapa bencana lain yang menyebabkan BTS terganggu, BAKTI Kominfo juga menyediakan akses internet untuk mendukung komunikasi selama penanangan bencana," jelasnya

Apresiasi Sektor Kominfo

Penghargaan yang digagas oleh iNews TV itu juga menganjar Pemerintah Kota Gorontalo atas inovasi di sektor komunikasi dan informatika. Kategori "Layanan Publik Berbasis Teknologi" diberikan karena berbagai terobosan demi menunjang layanan publik telah dikembangkan berbasis teknologi informasi. Mulai dari sektor kesehatan, tata kelola keuangan dan pemerintahan. 

"Gorontalo menciptakan aplikasi bagi masyarakat yang ingin berobat di rumah sakit pemerintah atau Puskesmas. Biasanya kalau datang kerumah sakit antri, tapi dengan sistem aplikasi yang kami buat masyarakat tak perlu antri lagi. Dia bisa mengetahui dokter mana yang dituju, jam berapa datang, dapat giliran berapa, sehingga hal ini meringankan," ungkap Walikota Gorontalo Marten Taha. 

Selain Gorontalo, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mendapat anugerah sebagai daerah yang menyelenggarakan pemerintahan daerah dengan tingkat keterbukaan informasi tertinggi yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat. Penghargaan itu sebagai hasil upaya meningkatkan akuntabilitas berbagai program pemerintah provinsi dalam mendorong partisipasi masyarakat untuk pelaksanaan pembangunan.

“Pertama-tama atas nama Gubernur Irwan Prayitno dan masyarakat Sumatera Barat, Provinsi Sumbar berhasil terpilih sebagai Provinsi Cyber di tanah air dengan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi dalam berbagai aspek sehingga menjadi efisien. Ini merupakan hasil kerja bersama semua elemen masyarakat dan media Sumatera Barat yang telah memberikan penyelenggaraan keterbukaan informasi publik berjalan baik di daerah selama tahun 2018 ini,“ tutur Sekretaris Daerah Prov. Sumbar Alwis.

Tokoh Publik Terbaik

Dalam kategori Tokoh Publik Terbaik, anugerah diberikan kepada Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi. Menurut  Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Cecep Herawan yang datang mewakili penerimaan penghargaan, Menlu Marsudi menyambut baik dan berterima kasih atas penghargaan itu.

“Saya di sini hanya menyampaikan pesan yang diberikan oleh Retno bahwa penghargaan yang didapatkan oleh dirinya merupakan bentuk sebagai dukungan diplomasi bangsa Indonesia. Beliau berpesan dan meyakini bahwa penghargaan ini bentuk sebagai bentuk penghargaan rakyat indonesia mendukung diplomat bangsa Indonesia," ujarnya. 

Indonesia Awards 2018

Mengusung tema "Indonesia Bangga", Program Indonesia Awards 2018 yang digagas iNews TV memberikan apresiasi atas prestasi dan dedikasi tokoh dan lembaga yang menjadikan bangsa Indonesia dapat bersaing di kancah internasional.

Direktur Legal, Corsec dan Network iNews TV, Wijaya Kusuma mengatakan Indonesia Awards 2018 memiliki 17 kategori untuk kepala lembaga negara, kepala pemerintah daerah, serta individu non-pemerintahan yang memiliki sumbangsih besar untuk Indonesia.

“Penghargaan Indonesia Awards 2018 meliputi bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, olahraga, hingga sosial budaya. iNews TV ini ingin memberikan apresiasi kepada tokoh bangsa yang sudah memberikan kontribusi buat Indonesia. Tajuk “Indonesia Bangga” dipilih karena iNews bangga telah memberikan penghargaan dan apresiasi kepada tokoh publik, tokoh olahraga, maupun tokoh profesional yang terlibat dalam pembangunan bangsa Indonesia," ujarnya.

Menurut Wawan, penghargaan diberikan bagi orang yang telah memiliki prestasi dan telah memberikan kontribusi bagi Indonesia. "Prestasinya baik, terus kemudian juga berjuang untuk Indonesia sehingga Indonesia menjadi terkenal. Ada beberapa dari tokoh olahraga yang kami nominasikan seperti Lalu Muhammad Zohri dan ada beberapa atlet lainnya yang sudah memberikan apa namanya mengibarkan merah putih terus kemudian juga memberikan prestasi yang luar biasa buat Indonesia,” jelasnya. 

Melalui pemberian penghargaan itu, Wawan menyatakan pihaknya ingin memacu setiap tokoh masyarakat dan  tokoh publik untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia. "Dengan memberikan yang terbaik untuk Indonesia, tentunya Indonesia akan lebih maju lagi dan terkenal di dunia internasional, kemudian juga harapannya oihak - pihak swasta yang terlibat bisa memberikan kontribusi untuk Indonesia lebih baik lagi kedepannya”, tandasnya. 

Hadir dalam malam penghargaan Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Menteri PAN dan RB Syafrudin. (hm.ys)