Pelajar Kobar Raih Nilai UN Tertinggi Tingkat SMP Se-Kalteng

Foto Bersama - Wakil Bupati Kab. kotawaringin Barat Ahmadi Riansyah bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan M. Rosihan Pribadi beserta seluruh Kepala Sekolah SMP/MTs Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (28/05) (jmp/dikbud)

MMC Kobar - Pada selasa (28/5) di Gedung Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar pertemuan dalam rangka pengumuman hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs, SMPLB dan Paket B Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun Pelajaran 2018/2019. Pasalnya, lima pelajar tingkat SMP asal Kabupaten Kobar telah mengukir prestasi dengan meraih predikat tertinggi Se Kalteng raihan nilai Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Kepala Dinas Dikbud, M. Rosihan Pribadi menyampaikan berdasarkan hasil nilai UNBK tingkat SMP se Kalteng untuk tingkat sepuluh besar, lima di antaranya berasal dari Kabupaten Kobar.

(Baca Juga : Tingkatkan Mutu Layanan, RSSI Pangkalan Bun Buka Layanan Bedah Saraf)

“Dari peringkat 10 besar itu, untuk peringkat pertama di raih oleh siswa asal Kobar dengan nama Daniel Numvorian Adinata dari SMPN 1 Arut Selatan dengan nilai Bahasa Indonesia 98, Bahasa Inggris 98, Matematika 97,50 dan IPA 100 sehingga total nilai yang diraih 393,50," kata Rosehan Pribadi.

Kemudian lanjut Rosehan juara ke 5 nilai tertinggi se Kalteng diraih oleh Daniel Alfonsos asal SMPN 1 Arut Selatan dengan nilai untuk Bahasa Indonesia 92, Bahasa Inggris 98, Matematika 97,50 dan IPA 97,50 dengan total nilai 385,00. Juara ke 8 nilai tertinggi UNBK se Kalteng diraih atas nama Ardy Hasan Rona Achmad dengan nilai Bahasa Indonesia 92, Bahasa inggris 98, Matematika 95 dan IPA 97,50 dengan nilai total 382,50.

Juara ke 9 di raih oleh Alifa Reihana asal sekolah SMP IT Almanar dengan nilai Bahasa Indonesia 96, Bahasa inggris 98, Matematika 92,50 dan IPA 92,50 dengan total nilai 379,00. Dan juara ke 10 di raih oleh Amier Aditya asal sekolah SMPN 2 Pangkalan Bun dengan nilai Bahasa Indonesia 94, Bahasa inggris 92, Matematika 95 dan IPA 97,50 dengan total nilai 378,50.

Namun Rosihan menyampaikan bahwa jangan terlena dengan hasil yang ada karena tantangan kedepan masih banyak dan kita wajib mempertahankan prestasi ini bahkan kalau bisa ditingkatkan lagi.

“Oleh sebab itu kami selaku Dinas Pendidikan mendorong seluruh kepala sekolah yang ada untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah-sekolah masing-masing. Dan prestasi ini merupakan kesuksesan bersama, sehingga perlu juga adanya dukungan atau peran dari masyarakat selain dari pihak sekolah dan pemerintah,” imbuhnya.

Senada dengan Kepala Dinas Dikbud, Wakil Bupati Kobar, Ahmadi Riansyah yang turut hadir dalam acara tersebut dalam sambutannya memberi apresiasi yang tinggi dan berharap prestasi ini bisa dipertahankan bahkan bisa ditingkatkan.

“Kepada siswa-siswi berprestasi tersebut diharapkan bisa mendapatkan reward atau kompensasi berupa beasiswa berprestasi yang diupayakan pemerintah melalui Dinas Dikbud Kabupaten Kobar,” ujar Ahmadi Riansyah.

Berdasarkan instruksi Wabup Kobar, kelima anak yang berprestasi tersebut akan diberikan perlakuan khusus saat akan melanjutkan ke jenjang pendidikan SMA dengan tidak harus mengikuti zonasi sehingga dapat memilih sekolah mana yang akan dituju. (jmp/dikbud)