Dukung Kondusifitas Daerah, Badan Kesbangpol Fasilitasi Pertemuan Forkopimda dengan FPK Kobar

Kaban Kesbangpol Kobar Edie Faganti saat memberi sambutan dalam acara Pertemuan Forkopimda Kobar dengan pengurus FPK Kobar di Rumah H. Harisan, Minggu (15/01).

MMC Kobar – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (kesbangpol) Kabupaten Kotawaringin Barat (kobar) memfasilitasi pertemuan antara Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kobar dengan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kobar, Minggu (15/1).

Kegiatan yang bertema "Perbedaan Suku Agama, Ras dan Golongan Bukan Suatu Permasalahan, Kita Semua Bersaudara Dalam Bingkai NKRI, Bersatu Padu Sama-sama Menjaga Suasana Aman, Damai Tentram dan Kondusif Demi Persatuan Kesatuan dan Bhinneka Tunggal Ika" ini bertempat di Rumah Harisan Jalan Jendral Sudirman Gg Kalkun I RT 10 Pangkalan Bun.

(Baca Juga : Peringati Harhubnas, Bupati Kobar Bagikan Makser kepada Masyarakat)

Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi Forkopimda Kabupaten Kotawaringin Barat bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Kotawaringin Barat bersinergi dalam menciptakan suasana aman dan nyaman di wilayah kobar.

Kaban Kesbangpol Kobar Edie Faganti dalam sambutannya mengatakan, potensi konflik tahun 2023 yang pertama yaitu terkait masalah keagrariaan dimana terjadi sengketa masyarakat dengan perusahaan, masyarakat dengan pemerintah dan masyarakat dengan masyarakat. 

Suasana Pertemuan Forkopimda Kobar dengan pengurus FPK Kobar di Rumah H. Harisan.

“Yang kedua setiap tahapan pemilu mengandung potensi Konflik, dan yang ketiga adalah masalah peredaran Narkoba,” lanjut Edie.

Edie mengungkapkan, perlu diwaspadai juga dengan bencana non alam seperti Covid-19 yang belum usai dan bencana alam seperti banjir dan kebakaran lahan.

"Peran FPK Kobar sangat dibutuhkan dalam ikut menjaga kekondusifitas di daerah Kobar, khususnya dalam rangka mendekteksi dini potensi konflik tersebut," jelasnya.

Melalui FPK Kobar, Kaban Kesbangpol berharap semua tokoh yang tergabung didalamnya untuk terus menjaga kondusifitas wilayah di Kabupaten Kobar, terutama dalam menghadapi Pemilu Serentak Tahun 2024. 

“Kepada anggota Forum Pembauran Kebangsaan agar tetap selalu menjalin komunikasi, saling menghormati, dan toleransi antar suku, ras dan agama agar tidak timbul perpecahan dan tumbuhkan rasa persaudaraan dan tetap berpikir positif terhadap orang lain agar tercipta lingkungan masyarakat yang kondusif," ujarnya.

Hadir pada pertemuan tersebut Anggota DPRD, Kapolres, Kajari, Danlanud Iskandar, Pasiter Kodim 1014/Pbun, unsur Forkopimda lainnya, Ketua FKUB Kobar dan perwakilan unsur kemasyarakatan dari lintas etnis. (humas kesbangpol) 

(Foto bersama) - Forkopimda Kobar dengan pengurus FPK Kobar usai kegiatan di Rumah H. Harisan.