MMC Kobar – Terkait dengan rencana pembangunan bandara baru di desa Sebuai, tidak hanya terkait status kawasan, Pemkab Kobar juga mendorong percepatan pembangunan infrastruktur pendukungnya. Hal ini tentu saja dibutuhkan infrastruktur diantaranya akses jalan dari dan ke bandara.

Saat ini jalan Kumpai Batu Atas-Sebuai Barat sudah efektif. Selain akses jalan, infrasturktur pendukung lainnya adalah fasilitas bandara seperti landasan pacu, taxiway, apron, bangunan terminal, jalan masuk dan parkir, bangunan cargo, gedung ATC.

(Baca Juga : Pekan Depan Pesawat Citilink Mulai Beroperasional di Pangkalan Bun)

Berkaitan dengan hal ini Bupati Kobar Hj Nurhidayah, bersama jajarannya juga berkunjung ke Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Rombongan Bupati tiba di gedung Bappenas pada Rabu (5/2) lalu dan diterima oleh Direktur Pengembangan Wilayah dan Kawasan Drs. Sumedi Andono Mulyo, MA,Ph.D.

Pertemuan dengan Bappenas ini menjadi media untuk berkoordinasi terkait rencana besar Pemkab Kobar di dalam melakukan percepatan pembangunan di wilayahnya. Proses tersebut membutuhkan dukungan dari banyak pihak termasuk diantaranya pemerintah pusat dalam hal pembiayaan.

Dalam kesempatan ini, Hj Nurhidayah sekaligus memaparkan gambaran kabupaten Kobar yang memiliki berbagai potensi khususnya di bidang pariwisata. Kobar memiliki salah satu destinasi wisata yang terkenal dan banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara adalah Taman Nasional Tanjung Puting.

Karena itulah keberadaan bandara baru menjadi kebutuhan yang nantinya dapat mendukung program pemerintah pusat terkait target kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. (prokom kobar)