Dorong Pemulihan Ekonomi melalui LKM Pedesaan, Dinas PMD Kobar Gelar Bimtek bagi Pengurus SPP

Kepala Dinas PMD Kobar, Hardaniyanti bersama narasumber dan peserta Bimtek, Selasa (20/10).

MMC Kobar - Dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi melalui Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Pedesaan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melakukan Bimtek dengan tema Pemulihan Ekonomi Berbasis Pelaku LKM dan UMKM Tangguh melalui Pemberdayaan Kelompok SPP (Simpan Pinjam Perempuan).

Kegiatan berlangsung selama 2 hari pada tanggal 20-21 Oktober 2020 di Aula Inspektorat Kabupaten Kobar. Acara dibuka langsung oleh Kadis PMD Kobar, Hardaniyanti dan diikuti 42 Pengurus SPP se-Kobar serta Tenaga Pendamping Desa (P3MD).

(Baca Juga : RSSI Pangkalan Bun Gelar Kegiatan Forum Konsultasi Publik)

Dalam sambutannya, Hardaniyanti menyampaikan bahwa dengan lahirnya UU Nomor 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuangan Mikro, maka pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat melalui pinjaman atau pembiayaan usaha skala mikro perlu terus diberikan penekanan, termasuk bimtek berkaitan dengan manajemen pengelolaan LKM masih sangat diperlukan.

“Dinas PMD berupaya memfasilitasi melalui pendampingan manajemen pengelolaan usaha dan keuangan serta mekanisme pelaporan pinjaman agar dapat berjalan dengan tertib, transparan dan akuntabel. Apalagi dimasa Covid-19 seperti ini perlu dilakukan relaksasi pinjaman bagi kelompok SPP yang terdampak,” tutur Hardaniyanti pada Selasa (20/10).

Ditambahkan Hardaniyanti pula bahwa kelompok SPP berorientasi pada pemberdayaan masyarakat miskin melalui usaha simpan pinjam. Melalui pelatihan ini diharapkan peran SPP sebagai penggerak LKM dan UMKM paham mengenai prinsip dasar pengelolaan usaha dan identifikasi peluang usaha dengan memanfaatkan media daring (online) berbasis aplikasi.

Penyampaian materi bimtek disamping oleh pejabat teknis Dinas PMD juga melibatkan Disperindagkop & UKM dan Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa (P3MD). (dpmd kobar)