Dekranasda Kalteng Lakukan Pembinaan IKM di Kobar

Acara Pembinaan IKM di Kobar yang dilaksanakan di gazebo Pangkalan Bun Park pada Rabu (11/11).

MMC Kobar – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melakukan pembinaan ke Kabupaten Kotawaringin Barat, pada Rabu (11/11). Acara yang digelar di Gazebo Pangkalan Bun Park ini dihadiri oleh Pengurus Tim Penggerak PKK Provinsi Kalteng, Priskaya Guntur Talajan, Kepala Disperindag Kalteng, Aster Bonawaty sekaligus Ketua Harian Dekranasda Kalteng, Kepala Bidang Industri, Ir. Mudianto, MT dan Sayid Zainuddin selaku Kepala Seksi Ekspor Impor Disperindag Kalteng beserta jajarannya serta Sekretaris Disperindagkop UKM Kobar, Alfan Khusnaini.

Dalam sambutannya, Kepala Disperindag Kalteng mengatakan bahwa banyak sekali IKM yang terdampak Covid-19 yang dari bulan februari, sehingga pemerintah daerah bantu untuk memulai kembali kegiatannya.

(Baca Juga : Musrenbangnas 2019, Presiden Jokowi : Sambungkan Infrastruktur ke Sentra Produksi dan Pariwisata)

“Selain itu juga tujuan dari dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk silaturahmi dengan para pelaku IKM yang ada di Kabupaten Kotawaringin Barat, mensosialisasikan program kegiatan baik dari dinas maupun yang ada di dekranasda yang ada kaitannya dengan pengembangan IKM dengan maksud menggali potensi khususnya kerajinan dan kuliner yang akan diunggulkan dari Kabupaten Kotawaringin Barat,” ujar Aster Bonawaty.

“Setelah menemukan potensi lanjut dengan melakukan pembinaan seperti bimtek, sosialisasi dan juga memantapkan koordinasi kepada Disperindagkop UKM Kobar dan pelaku usaha IKM yang ada di Kabupaten Kobar untuk melakukan diskusi kendala di lapangan, dan apa yang diinginkan untuk memajukan IKMnya. Harapannya para IKM mendapatkan ilmu dan wawasan terkait industri kecil dan menengah,” terangnya lagi.

Dalam acara ini juga TP-PKK Provinsi Kalteng menyerahkan bantuan kepada TP-PKK di Kecamatan Arut Selatan khususnya posyandu balita di 10 posyandu balita yang tidak mendapat bantuan, bantuannya berupa makanan bayi dan lain-lain. Selain itu, dari Disperindag Kalteng juga memberikan bantuan berupa masker kepada para IKM yang mengikuti kegiatan ini.

Kepala Disperindagkop UKM Kobar melalui Sekretaris Dinas Alfan Khusnaini mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Tema Kegiatan ini adalah ‘Dorong Pengrajin Untuk Berkarya’, ini adalah sebuah tema yang mengandung makna bahwa di masa sulit yang kita hadapi sekarang hendaknya kita tidak menyerah dan berpangku tangan, melainkan dapat mengambil sifat positif dan terus bisa mencari peluang untuk tetap berkarya dan berinovasi dalam upaya mengembangan industri kerajinan ditengah penerapan masa new normal dewasa ini,” ucap Alfan.

Diterangkan Alfan pula bahwa berdasarkan data yang dihimpun dalam direktori IKM Kobar tahun 2019 terdapat 54 pelaku industri kerajinan yang tersebar di 6 kecamatan dengan jenis produk yang dihasilkan adalah kerajinan minatur rumah adat, kerajinan tudung saji, kerajinan kecapi, kerajinan rotan dan lain-lain.

“Pada masa pandemi ini banyak permasalah yang dihadapi oleh pelaku IKM yaitu menurunnya volume penjualan dan permintaan produk, keterbatasan akses promosi dan pemasaran,” ungkap Alfan.

Dalam acara ini juga Alfan mengajak kepada seluruh hadirin yang hadir untuk dapat mendukung program pemerintah yaitu gerakan nasional melalui kampanye “Bangga Buatan Indonesia”. Kampanye ini perlu terus digalakan untuk menciptaan kesadaran, kecintaan dan kebanggan hingga akhirnya kita menggunakan produk-produk Indonesia. (disperindagkopukm kobar)