Dalam Upaya Penanganan Sampah, DLH Kobar Kunjungi SMKN 4 Pangkalan Bun

Kabid PSLB3 M. Robiannor beserta staf saat berdiskusi dengan Kepala SMK Negeri 4 Pangkalan Bun terkait pengelolaan dan penanganan sampah di sekolah tersebut, Senin (9/3/2020). Foto: dok. DLH Kobar

MMC Kobar - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kembali melaksanakan kunjungan ke salah satu tempat di wilayah Kelurahan Mendawai Seberang dalam upaya untuk menangani permasalahan sampah yang berada di wilayah tersebut pada Senin (9/3). Jika pada kunjungan sebelumnya DLH Kobar mengunjungi kantor Lurah Mendawai Seberang, kali ini yang menjadi salah satu tempat yang dikunjungi adalah SMKN 4 Pangkalan Bun.

Dalam kunjungannya DLH Kobar yang diwakili oleh Kabid PSLB3 M. Robiannor disambut langsung oleh Kepala SMKN 4 Pangkalan Bun, Muliatuise, S.Pd. Saat berdiskusi Robiannor menyampaikan bahwa SMKN 4 Pangkalan Bun ini menjadi salah satu perhatian dalam pengelolaan sampah karena letaknya berada di jalan poros Pangkalan Bun (P. Bun) – Kotawaringin Lama (Kolam).

(Baca Juga : Dispursip dan IPI Kobar Gelar Ruang Ekspresi dan Kolaborasi Review Naskah Pracetak)

“SMKN 4 Pangkalan Bun menjadi salah satu yang kami kunjungi karena berada persis di jalan poros dan merupakan salah satu penghasil timbulan sampah yang berasal dari bekas makanan dan/atau minuman yang di jual di kantin sekolah,” tutur Robi.

Robi kembali menambahkan bahwa nantinya wilayah yang berada di seberang kota Pangkalan Bun ini akan dibuat jalur tersendiri dalam pengangkutan sampah dari armada sampah DLH Kobar sehingga pengangkutannya akan rutin dilaksanakan.

“Rencananya wilayah seberang ini akan dibuatkan jalur khusus untuk pengangkutan sampah yang menyesuaikan dengan waktu pengambilan,” imbuhnya.

Di lain pihak, Muliatuise mengatakan sangat berterimakasih kepada DLH Kobar karena telah melaksanakan kunjungan ke sekolahnya dalam rangka upaya penanganan sampah di wilayah seberang.

“Kami sangat bersyukur dan sekaligus berterima kasih atas kunjungan DLH Kobar untuk mengajak kami turut serta dalam hal penanganan sampah. Dan dalam pelaksanaannya ke depan kami akan menyediakan tempat sampah sebagai Tempat Penampungan Sementara (TPS) sembari menunggu dan/atau menyesuaikan jadwal pembuangannya dengan unit angkutan sampah DLH Kobar,” ungkap Muliatuise.

Harapan DLH Kobar bahwa hasil kunjungan kerja kali ini dapat memantapkan penambahan jalur di wilayah tersebut agar masyarakat di kedua kelurahan tersebut tidak lagi membuang sampah ke sungai dan/atau di pinggir jalan poros P. Bun - Kolam. (riyan/karlan08)