Calon PNS 2018 Sudah Bisa Daftar Lewat Portal SSCN

Sejumlah pencari kerja mendaftar rekrutmen CPNS di stand Pemprov DKI Jakarta pada "UI Career & Scholarship Expo 2018" di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Sabtu (22/9). Pemprov DKI Jakarta membuka rekrutmen seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan jumlah formasi sebanyak 3.244 terdiri dari 490 tenaga kesehatan, 726 tenaga teknis, 1.703 tenaga guru, serta 325 eks tenaga honorer K-II (khusus guru dan tenaga kesehatan).

Jakarta, Kominfo - Terhitung mulai Rabu (26/9/2018) pukul 00.01 WIB pelamar rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 sudah dapat melakukan registrasi ke sejumlah instansi pembuka rekrutmen CPNS tahun 2018.

Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan mengemukakan, hingga pukul 14:30 WIB, pelamar sudah dapat melakukan registrasi ke 245 instansi pemerintah, baik dari Kementerian, Lembaga, maupun Pemerintah Daerah (K/L/D) melalui portal SSCN (http://sscn.bkn.go.id).

(Baca Juga : Tujuh Desa di Kecamatan Pangkalan Banteng Ikuti Serah Terima Jabatan Kepala Desa)

“Sudah ada 200 Pemda dan 45 K/L yang bisa diakses melalui portal SSCN,” kata Ridwan dalam siaran persnya Rabu (26/09/2018) sore.

Kepala Biro Humas BKN itu mengatakan, ejak dibuka pagi ini, terhitung sampai dengan pukul 12:40 WIB, jumlah akun registrasi di portal SSCN sudah mencapai 555.024.

Siapkan Persyaratan

Ridwan mengingatkan masyarakat yang akan melamar formasi CPNS melalui portal SSCB, agar terlebih dahulu melakukan registrasi, dan mencermati setiap informasi syarat dan formasi jabatan yang diminta oleh K/L/D penerima. Setelah itu, baru membuat akun di portal SSCN.

“Jika instansi yang ingin dilamar belum muncul pada portal SSCN BKN, berarti instansi tersebut belum menerima pendaftaran atau formasinya belum selesai diverifikasi oleh BKN,” ungkap Ridwan.

Pendaftaran penerimaan CPNS secara online melalui portal SSCN ini, menurut Kepala Biro Humas BKN itu, akan dibuka hingga 10 Oktober 2018 mendatang.

Adapun Informasi mengenai formasi dan syarat jabatan yang dibuka pada rekrutmen CPNS tahun 2018 ini, selain dapat dilihat di laman SSCN juga dapat di lihat pada website K/L/D yang membuka rekrutmen.

“Pelamar diimbau untuk tidak buru-buru melakukan pendaftaran karena data yang sudah diinput pelamar di portal SSCN tidak dapat diubah,” kata Ridwan mengingatkan.

Ia menjelaskan, guna membantu pelamar yang terkendala akses portal SSCN dan perihal informasi pendaftaran, BKN selaku Instansi Pelaksana Seleksi CPNS Nasional juga menyediakan Helpdesk SSCN 2018 yang berada di Gedung I Kantor Pusat BKN, Jl Letjen Sutoyo nomor 12 Jakarta Timur. Helpdesk ini dapat melayani pelamar pada jam kerja berikut: Senin – Kamis (pukul 08:30 – 15:00 WIB, istirahat pukul 12.00 WIB-13.00 WIB) dan Jumat (pukul 09:00 – 15:30 WIB, istirahat pukul 11.30 WIB-13.00 WIB).

Namun Ridwan mengingatkan, Sebelum datang ke Help Desk SSCN 2018, pelamar dipersilakan mengunjungi kanal Frequently Asked and Questions (FAQ) pada portal http://sscn.bkn.go.ig yang memuat pertanyaan  yang paling sering ditanyakan publik beserta solusinya.

Ditegaskan oleh Kepala Biro Humas BKN itu, bahwa proses seleksi CPNS tahun 2018 akan berjalan secara transparan, obyektif dan tanpa biaya.

Jika oknum menawarkan jalur masuk secara instan dengan sejumlah uang, dipastikan itu penipuan dan hoak,” tegas Ridwan seraya meminta pelamar hanya mengikuti update terkini seputar rekrutmen CPNS 2018 melalui web resmi dan akun media sosial BKN dan instansi pembuka rekrutmen yang telah terverifikasi.